EVALUASI KEKUATAN BETON BOX CULVERT DENGAN METODE CURING TIMEPADA PROYEK PENINGKATAN STRUKTUR JALAN DAN PEMBANGUNAN JEMBATAN GEUMPANG-PAMEU (MISSING LINK)SEKSI II KABUPATAN PIDIE PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM (NAD)

Aulia Rahman, Kartika Indah Sari

Abstract


Pembangunan jalan Geumpang-Pameu merupakan Pembangunan jalanbaru yang memiliki Panjang ruas 60.6 Km dengan durasi kerja proyek selama tiga tahun dengan total biaya sekitar 500 Miliar Rupiah. Terdapat 73 titik Box Culvert yang akan dibangun. Proyek Peningkatan Struktur Jalan dan Pembangunan Jembatan Geumpang – Pameu (Missing Link) Seksi II berlokasi di Kecamatan Geumpang, Kabupaten Pidie, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Benda ujidibuatberdasarkanMix Design yang dibuat berdasarkan hasil uji Laboratorium material yang telah dilakukan sebelumnya. Penelitian ini melibatkan tiga metode perawatan atau Curing time yaitu benda uji dibiarkan tidak dirawat, benda uji direndam di dalam air, dan benda uji ditutupi kain Geotextile. Dengan menggunakan metode ini agar dapat dilakukan perbandingan untuk menentukan metode mana yang memiliki kuat tekan yang paling baik. Berdasarkan hasil penelitian, bendauji yang tidak dirawat hanya memiliki kuat tekan maksimal yaitu 31,96 Mpa, bendauji yang direndamdidalam air memiliki kuat tekan maksimal yaitu 33 Mpa dan benda uji ditutupi kain geotextile memiliki kuat tekan maksimal 32,4 Mpa. Dengan hasil tersebut perawatan yang paling baik untuk beton adalah dengan cara direndam didalam air.

Keywords


Box Culvert; Mix Design; Perawatan beton

Full Text:

PDF

References


. ASTM International. 2003. ASTM C 33. Standard Specification for Concrete Aggregates. United States: ASTM Internasional.

. ASTM International. 2013. ASTM C 566.Standard Test Method for Total Evaporable Moisture Content of Aggregate by Drying. United States: ASTM International.

. ASTM International. 2015. ASTM C 128.Standard Test Method for Density, Relative Density (Specific Gravity), and Absorption of Fine Aggregate. United States: ASTM International.

. ASTM Inrernational 1985. ASTM C150. Standard Specification for Portland Cement. United States : ASTM International.

. ASTM international. 1997. ASTM C 535 Standard Test Method for Resistance to Degragation of Large Size Coarse Aggregate by AbrationAnd Impact In The Loss Angeles Machine. United States : ASTM International

. BadanStandardisasi Nasional, 1990. SNI 03 – 1968 – 1990 Metode Pengujian Tentang Analisis Saringan Agregat Halus Dan Kasar.Jakarta :BadanStandardisasi Nasional.

. BadanStandardisasi Nasional, 1998,. SNI 03 – 4804 – 1998 Metode Pengujian Berat Isi Dan Rongga Udara Dalam Agregat. Jakarta : BadanStandardisasi Nasional

. Badan Standardisasi Nasional. 1991. SNI 03 - 2417 – 1991 Metode Pengujian Keausan Agregat Dengan Mesin Abrasi Los Angeles. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

. Badan Standardisasi Nasional. 1995. SNI 03-3976-1995Tata Cara Penakaran, Pengadukan, Pengangkutan, dan pengecoran beton. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

. Badan Standardisasi Nasional. 2000. SNI 03 - 2834 – 2000 Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

. Badan Standardisasi Nasional. 2011. SNI 1971:2011 Cara Uji Kuat Tekan Beton Dengan Benda Uji Silinder. Jakarta: Bandar Standardisasi Nasional.

. Badan Standarisasi Nasinal. 2012. SNI 7656 – 2012 Tata cara pemilihan campuran untuk beton normal beton beratdan beton massa. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.




DOI: https://doi.org/10.30743/jtsip.v3i2.10589

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Aulia Rahman, Kartika Indah Sari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Teknik Sipil

Fakultas Teknik - Universitas Islam Sumatera Utara
Jl. Sisingamangaraja, Teladan, Medan 20217

Website: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/JTSIP
Email: jtsip@ft.uisu.ac.id

Jurnal Teknik Sipil is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License