ANALISA DEBIT AIR UNTUK KAPASITAS PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR (PLTA) PEUSANGAN I TAKENGON KABUPATEN ACEH TENGAH

Anisah Lukman, Rumilla Harahap, Anang Tri Hardianto

Abstract


PLTA adalah pembangkit listrik yang mengubah energi potensial dan energi kinetik yang berasal dari air untuk menghasilkan energi listrik. Secara umum pembangkit listrik tenaga air adalah suatu bangunan yang terdiri dari bendung pengatur (regulating weir), bendung pengalih (diversion weir), pipa pengalir air (tailrace tunnel), pipa pesat(penstock), rumah turbin dan generator (power house) dan switchyard. PLTAtidak selamanya bekerja dengan maksimal dalam menghasilkan energi listrik. Hal tersebutdipengaruhi oleh kondisi lingkungan sekitar PLTA. Kondisi diantaranya adalah debit air pada sungai yang tidak stabil, sehingga kapasitas listrik yang dihasilkan tidak terpenuhi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui debit air untuk kebutuhan pembangkit listrik tenaga air terhadap energi listrik yang dihasilkan oleh PLTA Peusangan. Metode yang digunakan dalam menganalisa debit air pada penelitian ini menggunakan metode F. J. Mock dimana dalam proses perhitungan metode F. J. Mock terdapat proses perhitungan evapotranspirasi. Evapotranspirasi dalam penelitian ini menggunakan metode Penman. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 3 bulan debit air yang memenuhi untuk kebutuhan PLTA yaitu pada bulan Mei sebesar 27,54 m3/dtk, Oktober sebesar 25,23 m3/dtk, dan bulan Desember sebesar 25,65 m3/dtk sedangkan kebutuhan untuk PLTA Peusangan sendiri sebesar 25,0 m3/dtk.


Keywords


F.J. Mock; Pembangkit Listrik Tenaga Air; Debit Air; Kapasitas Listrik; Evapotranspirasi

Full Text:

PDF

References


. Asari, Vitri. 2021. Analisis Debit Andalan untuk Kebutuhan Air Daerah Irigasi Matajang pada DAS Matajang Kab. Baru – Pangkep. Makassar : Universitas Muhammadiyah Malang.

. Asdak, Chay. 1995. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, UGM press, Yogyakarta.

. Chairin, R. 2009. Analisis Ketersediaan Air dengan Metode F.J. Mock pada Daerah Aliran Sungai Babura. Sumatera Utara : Universitas Sumatera Utara.

. Dapertemen kehutanan, 2000. Pedoman Penyelenggaraan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Direktorat Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Tanah, Jakarta.

. Hadisusanto, Nugroho. 2010. Aplikasi Hidrologi, jogja Mediautama, Yogyakarta

. Indra, zulfikar. 2012. Analisis Debit Sungai Munte Dengan Metode Mock dan Metode Nreca Untuk Kebutuhan Pembangkit Listrik Tenaga Air, jurnal sipil.

. Limantara, L. M. 2018. Rekayasa Hidrologi Edisi Revisi. Bandung : Lubuk Agung.

. Mock, F.J, Land. 1973. Capability Appraisal Indonesia Water Availability Appraisal. Bogor : Food And Agriculture Organization Of Te United Nation.

. Ompo, M. I. 2019. Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Makassar: LPP Unismuh Makasar.

. Sudirman, Diding. 1999. Penerapan Metoda Mock untuk Menghitung Debit Andalan di Sub Daerah Pengaliran Sungai Citarum Hulu, Jurnal Adobe Raider.

. Sutrisno. 2017. Studi Penerapan Metode F. J. Mock dan Statistik untuk Menghitung Debit Andalan PLTA Bakaru Kabupaten Pinrang. Makassar : Universitas Muhammadiyah Malang.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.