PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DEBAT TERHADAP BERPIKIR KREATIF SISWA MAS YPRA BATANG KUIS MELALUI LSLC

Hazhiyah Ahsa Sinaga, Yuswita Pasaribu, Maharani Syarif, Jamilah Jamilah, Mariska Maujana Siregar, Asahy Syadza Sudarmaji

Abstract


Persoalan pendidikan sekarang ini sebenarnya terjadi dikarenakan adanya krisis pradigma, yaitu adanya kesenjangan atau ketidak sesuaian antara tujuan yang ingin dicapai dengan pradigma yang digunakan untuk pencapaian tujuan tersebut, oleh karena itu pencapaian untuk meningkatkan profesi guru harus di lakukan, salah satunya melalui lesson study untuk pembelajaran masyarakat (LSLC). Sebagian guru ada yang mengunakan model pembelajaran yang aktif tetapi tidak berjalan dengan baik dan siswa kurang minat dalam model tersebut. Jadi salah satu model pembalajaran yang membuat siswa aktif ialah model pembelajaran debat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh penerapan model pembelajaran Debat melalui LSLC terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental design dengan jenis nonequivalent control grup design. Study laksanakan di MAS YPRA Batang Kuis pada bulan Mei 2022. Dengan melihat hasil analisis pada kemampuan berpikir secara kreatif peserta didik ini menunjukkan bahwa nilai dari pretest antara kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak jauh berbeda. Peserta didik yang mempunyai kemampuan rendah lebih banyak terdapat pada kelas eksperimen yaitu 7 siswa sedangkan pada kelas kontrol terdapat 5 siswa, peserta didik yang memiliki dan mempunyai kemampuan yang cukup akan banyak terdapat pada kelas kontrol yaitu sekitar 228 siswa sedangkan pada kelas eksperimen sebanyak 24 siswa. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan modal pembelajaran debat ini dapat meningkatkan kualitas mutu suatu pembelajaran menjadi lebih baik dan mengembangkan kemampuannya berpikir secara kreatif siswa MAS YPRA Batang Kuis.


Keywords


LSLC, Model Pembelajaran Debat, Berpikir kreatif.

Full Text:

PDF

References


Mardhiyah Hanifa Rifa, dkk. 2021. Pentingnya Keterampilan Belajar di Abad 21 Sebagai Tuntutan dalam Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jurnal Pendidikan, 12 (1).

Zubaidah, S. 2016. Keterampilan Abad ke-21: Keterampilan yang diajarkan melalui pembelajaran. In Seminar Nasional Pendidikan, 2 (2), 1-17.

Elly’s mersina mursidik, 2015, Kemaampuan berfikir kreatif dalam memecahkan masalah matematika open-ended ditinjau dari tingkat kemampuan matematika pada siswa sekolah dasar, jurnal pedagogia, fakultas ilmu pendidikan IKIP PGRI madiun , vol.4,No.1.Hal 25-26

Moh,suardi. Belajar dan pembelajaran.( media sains indonesia: jawa barat ). 2018.

Suherdi, muhammad zain ikbal.pembelajaran debat. ( Guepedia ). 2020

https://books.google.co.id/books?id=ai9MEAAAQBAJ&pg=PA3&dq=buku+mengenai+Pe belajaran+debat&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiunbbQ1ML4AhU663MBHaIwDw Q6wF6BAgDEAU#v=onepage&q=buku%20mengenai%20Pembelajaran%20debat =false

http://jurnal.umk.ac.id/index.php/pendas/article/download/2318/1346




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v5i2.5569

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License