Distribusi Temporal dan Spasial Serangga pada Agroekosistem Kebun Teh Bah Butong Sidamanik

Siti Rodiyah, Vira Putri Fadhillah, Anisya Agustina, Mifta Sandia Arilla, Hanifah Dinda Difanie.Sm, Erna Suyanti, Ummi Nur Afinni Dwi Jayanti

Abstract


Agroekosistem adalah suatu keadaan dimana terdapat hubungan antara tumbuhan, makhluk hidup dan jaringan ekologi. Pengangkutan serangga secara duniawi dan spasial dalam agroekosistem diselesaikan di Kebun Teh Bah Butong yang terletak di sub-area Sidamanik, Simalungun. Area eksplorasi dibagi menjadi 2 stasiun, stasiun utama dekat dengan jalan kebun teh, sedangkan stasiun berikutnya berada di kebun teh. Kedua kawasan eksplorasi tersebut berada di Desa Kebun Teh Bah Butong, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun. Prosedur pemeriksaan informasi yang digunakan adalah strategi mengembara dengan melihat keadaan dan keadaan ekologi di mana persepsi dibuat serta penyebaran spasial dan sekilas. Informasi Tabel 1 menunjukkan bahwa jumlah lengkap dari enam keluarga yang ditemukan di perkebunan teh dalam 2 periode yang ditentukan sebelumnya, ditemukan lebih dari 35 orang. Karena penelitian ini baru selesai 1 hari, bug yang ditemukan sangat sedikit

Keywords


Agroekosistem, Kebun Teh, Serangga

Full Text:

PDF

References


Christian W, Gottsberger G. (2000). Diversity preys in Crop Pollination. Crop Science 40 (5): 1209-1222

Fatchur R, Sueb, A. D. (2015). Prosiding Seminar Nasional Biologi / IPA dan Pembelajarannya Distribusi Spasial Dan Temporal Serangga Penyerbuk Di Area Perkebunan Belimbing Kalitidu Bojonegoro.

Fatchur R. & Endang S. (2013). Thesis: Distribusi Spasial dan Temporal Wereng Hijau (Empoasca sp.) serta Musuh Alami di Wilayah Agroekosistem Perkebunan Teh Wonosari sebagai Buku Ajar Pengendalian Hayati. Universitas Negeri Malang.

Fatmala, Lisa. (2017). Keanekargamana Athrhopoda Tanah di bawah Tegakan Vegetasi Pinus (Pinus merkusii) Tahura Pocut Meurah Intan sebagai Referensi Praktikum Ekologi Hewan. Skripsi Pendidikan Biologi, UIN AR-RANIRY.

Firdaushi, N. F., & Rijal, M. (2018). Kajian Ekologis Sungai Arbes Ambon Maluku. Biosel. Biology Science and Education. 7(1), 13-22.

Foottit, R. G., & Adler, P. H. (2009). Insect Biodiversity: Science and Society. Oxford: Blackwell Publishing Ltd.

Hairiah, K., dkk. (2011). Modul Praktikum Ekologi Pertanian: PS Agribisnis, PS Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang 2011

Jumar. (2000). Entomologi Pertanian. Jakarta. PT Rineka Cipta

Kalshoven LGE. (1981). Pest of Crops in Indonesia. Van der Laan PA, penerjemah. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve. (Terjemahan dari: De Plagen van de Cultuurgewassen in Indonesie).

Kirana, C. (2015). Distribusi Spasial Arthropoda pada Tumbuhan Liar di Kebun Biologi Fakultas MIPA Universitas Negeri Malang. Bioeksperimen, 1 (2): 9-21

Landis, D.A.S.D Wraen. (2000). Habitat Management to Conserve National Enemies of Arthropoda Pest in Agriculture. Annual Review Entomologi. 45, 175-201.

Purnomo, H. (2010). Pengantar Pengendalian Hayati (S. Suryantoro, ed.). Yogyakarta: Penerbit ANDI

Resti, V.D.A. (2015). Distribusi Temporal Arthropoda pada Tumbuhan Liar Centella asiatica L. di Kebun Biologi Fakultas MIPA Universitas Negeri Malang. Bioeksperimen, 1 (2), 1-8.

Riyanto. (2007). Kepadatan, Pola Distribusi dan Peranan Semut pada Tanaman di Sekitar Lingkungan Tempat Tinggal. Jurnal Penelitian Sains, 10 (2): 241-253

Rizali, A. (2002). Keanekaragaman Serangga Pada Lahan Persawahan-Tepian Hutan: Indikator untuk Kesehatan Lingkungan. Bogor. Jurnal Hayati, 9 (2): 41-48.

Tarumingkeng RC. (2000). Serangga dan Lingkungan. www.tumoutou. net/ serangga. Diakses tanggal 25 Agustus 2019. Hal: 1-5.

Untung, K., Sudomo, M. (1997). Pengelolaan Serangga Secara Berkelanjutan. Makalah disampaikan pada Simposium Entomologi. Bandung




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v5i2.5610

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License