Karakteristik Dan Potensi Bakteri Asam Laktat (BAL) Pada Makanan Khas Melayu (Tempoyak) Sebagai Agensi Probiotik

Nurun Najah, Kartika Manalu, Rizki Amelia Nst

Abstract


Tempoyak adalah makanan tradisional melayu populer yang memiliki cita rasa yang enak dan aroma yang unik dan gurih. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis isolat serta ciri dan potensi probiotik yang terdapat pada durian fermentasi. Penelitian dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi FMIPA USU. Bakteri diisolasi dari sampel tempoyak dengan metode pour plate dan dimurnikan dengan metode streak plate untuk menghasilkan biakan murni pada substrat agar laut. Ciri-ciri bakteri dan morfologi koloni diamati melalui pengujian morfologi, pewarnaan gram, dan uji biokimia. Sementara itu, uji pH rendah 3,0 dan kontrol 7,0 digunakan untuk menilai potensi probiotik, serta aktivitas bakteri petogenik. Hasil penelitian menghasilkan empat isolat murni dari genus bakteri Lactobacillus. Batang gram positif, koloni berwarna putih susu, putih, dan coklat, serta tahan asam atau pH rendah 3,0 dan kontrol 7,0 merupakan ciri dan morfologinya. Ini memiliki sifat antibakteri terhadap kuman berbahaya.


Keywords


Tempyak, Asam Laktat, Probiotik

Full Text:

PDF

References


Abrams,D., J., Albano,H., Silvia, J., Gibss,P.A., Teixeira,P. 2011. “Charaterization of bacPPK34 a Bacteriocin Prodused by Pediococcus Pentosaceus Strains K34 Isolanted From Alheira”. Jurnal Food Control. 22:940-946.

Febrina, Tria Nyoman Ni. 2018. Potensi Probiotik Bakteri Asam Laktat Dari Susu Segar Kambing Etawa Yang di Fermentasikan Dalam Bambu Betung Dan Bambu Tali. Skripsi.

Ferdaus, Fani. Meiliani, O., dkk. 2008. Pengaruh pH, Konserntrasi Substrat, Penambah alsium Karbonat dan Waktu Fermentasi Terhadap Peroleh Asam Laktat Dari Kulit Pisang. Jurnal Teknik. Vol 7. No 1.

Harmayani, Eni. Dkk. 2019. Makanan Tradisional Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada Universitas Press.

Irdawati., Mades F., dan Nofri Y., 2015. Penapisan Bakteri Termofilik Penghasil Enzim Amilase Dari Sumber Air Panas Sapan Sungai Aro Kabuppaten Solok Selatan., Jurnal Eksata., 1 (16), 73-81.

Issa Z. M. 2000. Moleculer Chararterization of Lactobacillus Plantarum Isolad From Malaysia Fermented Food. Malaysia : Universitas Putra Malaysia.

Mustaqim, Roza, R. M., dan Fibrianti, B. L. (2014). Isolasi dan Karakteristik Bakteri Probiotik Pada Saluran Pencernaan Pangan Sosial. Bogor : IPB Press.

Nizori, Addion. Dkk. 2017. “Isolasi dan Identifikasi Bakteri Asam Laktat Tempoyak Asal Jambi Dari Berbagai Konsentrasi Garam”. Jurnal Prosiding Seminar Indonesia.

Nugraheni, Mutiara. 2011. “Potensi Makanan Fermentasi Sebagai Makanan Fungsional”.

Jurnal Wonderful Indonesia. Vol 1. No 3.

Sabdaningsih. Dkk,. 2013. Isolasi dan Identifikasi Morfologi Koloni Bakteri Asosiasi Alga Merah ( Rhodophyta) Dari Perairah Kutuh Bali. Jurnal Akademika Biologi. Vol 2. No 2. Hlm 11-17.

Saroh, Siti. 2011. Pemanfaatan Ektrak Kulit Buah Naga ( Hylocereus undatus ) dan Ekstark Ubi Jalar Varietas Ungu ( Ipomoea batatas) Sebagai Pewarnaa Alami Untuk Pengamatan Stoma. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Susanti et al. 2007. Uji Sifat Probiotik Bakteri Asam Laktat Sebagai Kandidat Probiotik Bahan Fungsional. Jurnal Teknologi Industri Pangan. Vol 18. No 2.

Yuliana, Neti,. 2007. Perubahan Karateristik Biokima Fermentasi Tempoyak Menggunakan Pediococcus acidiliatici Pada Tiga Tingkat Konsentrasi Gula. Jurnal Agritech.




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v6i2.7481

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License