Hubungan Asupan Makanan Zat Besi (Fe) Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Desa Ketambe Kecamatan Ketambe Phokisen Aceh Tenggara

Putri Permata Sari, Ella Permata Sari

Abstract


Tujuan penelitian terdiri dari dua yaitu tujuan umum untuk mengetahui hubungan asupan makanan zat besi (fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Desa Ketambe Kecamatan Ketambe Phokisen Aceh Tenggara Tahun 2022 dan Tujuan khusus untuk mengetahui gambaran asupan makanan zat besi pada ibu hamil di Desa Ketambe Kecamatan Ketambe Phokisen Aceh Tenggara Tahun 2022, Untuk mengetahui gambaran kejadian anemia pada ibu hamil di Desa Ketambe Kecamatan Ketambe Phokisen Aceh Tenggara Tahun 2022, Untuk mengidentifikasi hubungan asupan makanan zat besi (Fe) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Desa Ketambe Kecamatan Ketambe Phokisen Aceh Tenggara Tahun 2022. Hasil penelitian yang diperoleh dari 31 asupan gizi besi ibu hamil mayoritas kurang dengan asupan zat besi < 90 % AKG yaitu sebanyak 20 (dua puluh) orang (64,5 %) dan minoritas kelebihan dengan asupan zat besi > 119 % AKG yaitu sebanyak 4 empat) orang (12,9 %) dan angka kejadian anemia dengan kadar HB < 10.5 g/dl yaitu sebanyak 21 (dua puluh satu) orang (67,7 %) dan minoritas tidak anemia dengan kadar HB > 10.5 g/dl yaitu sebanyak 10 (sepuluh) orang (32,3 %).Analisa data dengan menggunakan uji Chi Square di peroleh p value sebesar 0,000 (p value< 0,05). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan asupan makanan zat besi (Fe) dengan kejadian anemiadi Desa Ketambe Kecamatan Ketambe Phokisen Aceh Tenggara Tahun 2022. Saran kepada pusksmas agar lebih menekankan kepada kader-kader desa untuk meningkatkan kegiatan dan program mengenai kebutuhan asupan zat besi selama kehamilan dan pentingnya mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi yang tinggi dalam masa kehamilan serta tentang anemia

Keywords


Asupan Makanan, Zat Besi (Fe), Anemia

Full Text:

PDF

References


Alimul, A., 2007. Riset Keperawatan Dan Teknik Penulisan Ilmiah, Jakarta: Salemba Medika.

Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehetan Ri, 2010. Laporan Nasional Riset (Riskesdas).

Hadrawi, W., 2011. Hubungan Tingkat Konsumsi Zat Besi dan Tingkat Konsumsi Protein Dengan Kadar Hb Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Tirto Kec. Pekalongan Barat Kota Pekalongan.

Hasanah, U., 2012. Hubungan Asupan Tablet Besi Dan Asupan Makanan Dengan Kejadian Anemia Pada Kehamilan Di Puskesmas Mojotengah Kab.Wonosobo Tahun 2012. Skripsi, FKM: UI

Kemenkes RI, 2012. Buku Laporan Menuju Pelayanan Giji Perseorangan Dan Masyarakat Yang Bermutu..

Notoatmodjo, S., 2003. Kesehatan Masyarakat Ilmu Dan Seni, Jakarta: Rineka

Cipta.

Notoatmodjo, S., 2010. Metodologi Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta.

Penuntun diit., 1997. Gizi RSCM & Persatuan Ahli Gizi Indonesia.

Seri Ani, L., 2022. Anemia Defesiensi Besi, Jakarta: EGC.

Setiadi, 2007. Konsep Dan Penulisan Riset Keperawatan, Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sinaga, E., 2015. Hubungan Asupan Protein Dan Zat Besi Dengan Status Anemia Pada Ibu Hamil Di Desa Naga Timbul Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang.

Sitimariah, 2011. Pedoman Umum Gizi Seimbang.

Tarwoto.,2007. Anemia Pada Ibu Hamil, Jakarta: Trans Info Media.




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v5i2.7944

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License