Variasi Waktu Dan Sterilisasi Untuk Anggrek Cattelya sp. Sebelum Penanaman In-Vitro

Fauziyah Harahap, Edmy Febriani Br Bangun, Cicik Suriani, Syahmi Edi, Ayu Putri Ningsih, Nusyirwan Nusyirwan

Abstract


 

Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mendapatkan teknik sterilisasi yang terbaik untuk eksplan batang anggrek Cattleya sp. muda. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kultur Jaringan YAHDI Perum Pelabuhan Jl. Lambung No. 8 Tanah 600 Medan Marelan. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental laboratorium dalam mencobakan beberapa teknik sterilisasi. Untuk mengetahui teknik sterilisasi yang tepat, penelitian ini menggunakan eksplan lapang anggrek Cattleya Sp. dengan jenis pendekatan deskriptif kuantitatif. Data dianalisis dan ditabulasi menggunakan parameter penelitian hari terkontaminasi, persentase eksplan yang terkontaminasi, persentase eksplan browning, persentase eksplan yang membengkak, persentase eksplan yang membentuk bakal tunas dan persentase eksplan hidup. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 2 teknik sterilisasi yang optimal dalam sterilisasi eksplan lapang Anggrek Cattleya Sp. yaitu teknik sterilisasi 2 dan 4. Teknik sterilisasi 2 menggunakan zat sterilan deterjen, akuades steril, Tween-20, benomil 50%, agrimicin, NaOCl 15% & 10% dan alcohol 70% kemudian teknik sterilisasi 4 dengan zat sterilan Clorox 1,05%, HgCl 0,02% dan akuades steril merupakan teknik sterilisasi yang tersebut. Hal ini ditunjukkan dengan rendahnya tingkat kontaminasi eksplan dan tampaknya spot-spot hijau pada eksplan dimana eksplan akan mengalami pertumbuhan tunas. Faktor-faktor yang menyebabkan kontaminasi pada eksplan Anggrek Cattleya Sp. adalah kurangnya kehati-hatian praktikan pada saat melakukan sterilisasi eksplan lapang, kontaminasi endogenus yang tinggi dan penggunaan zat steril yang kurang tepat

Keywords


Anggrek Cattelya Sp., sterilisasi, faktor kontaminasi

Full Text:

PDF

References


Adawiyah, A., Supriyatna, A., Amalia, N. N., Muhsin, M. E., Annisa, R., & Solihah, S. F. (2021). Optimasi Sterilisasi Eksplan Umbi dan Bulbil Porang (Amorphopalus muelleri Blume.) pada Kultur In Vitro. AGROSCRIPT: Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(2), 121-131.

Bangun, I. H., Hanum, H., & Sabrina, T. (2020, February). Exploration and effectiveness test of the potassium solvent bacteria originating from limestone mountain of Bahorok Langkat. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 454, No. 1, p. 012143). IOP Publishing.

Fathurrahman, F. (2013). Pemberian Beberapa Jenis Auksin Terhadap Pertumbuhan Akar Eksplan Anggrek Secara In Vitro. Dinamika Pertanian, 28(2), 97-102.

Hamdani, S., Nugraha, D., Berliani, T., & Baroroh, U. (2020). Teknik Sterilisasi Eksplan Tunas Kentang Granola Kembang (Solanum Tuberosum L.) untuk Kultur in Vitro. J. Kartika Kimia. 3, (2), 60-69

Harahap, F. (2011). Kultur Jaringan Tanaman. UNIMED.

Harahap, F., & Nusyirwan. (2012). Induksi Pertumbuhan Nanas (Ananas Comosus L) In Vitro Asal Pangaribuan Dengan Pemberian Zat Pengatur Tumbuh Kinetin. In Prosiding Seminar Nasional dalam rangka Semirata BKS-PTN Wilayah Barat bidang MIPA tahun 2012 (pp. 100-107).

Harahap, F., Suriani C., Poerwanto R. & Siallagan J. (2015). Sterilization of Pineapple Explant From Sipahutar North Sumatera, Indonesia (Ananas comosus L) And In Vitro Growth Induction. Asian Journal of Microbiology, Biotechnology & Enviromental Sciences. 17 (2) : 469-478.

Parnata, A. S. (2005). Panduan budi daya perawatan anggrek. Agromedia Pustaka.

Rahmadi, A., Wicaksana, N., Nurhadi, B., Suminar, E., Pakki, S. R. T., & Mubarok, S. (2020). Optimasi teknik sterilisasi dan induksi tunas tanaman durian (Durio zibethinus Murr)‘Kamajaya’lokal Cimahi Secara in vitro. Kultivasi, 19(1), 1083-1088.

Setiani, N. A., Nurwinda, F., & Astriany, D. (2018). Pengaruh desinfektan dan lama perendaman pada sterilisasi eksplan daun sukun (Artocarpus altilis (Parkinson ex. FA Zorn) Fosberg). Biotropika: Journal of Tropical Biology, 6(3), 78-82.

Silvina, Fetmi dan Muniarti., (2007). Pemberian Air Kelapa Muda Pada Media Murashige and Skoog (MS) Untuk Pertumbuhan Eksplan Nanas Secara In-Vitro, Riau, Universitas Riau.

Sumarti Kartohadiprodjo, N., & Prabowo, G. (2009). Anggrek. PT Gramedia Pustaka Utama.

Zulkarnain (2009) Kultur Jaringan Tanaman: Solusi Perbanyakan Tanaman Budi Daya. Jakarta: BumiAksara.

Zulkarnain. (2017). Kultul Jaringan Tanaman. UNIMED




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v6i2.8081

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License