Pengaruh Penambahan Lidah Buaya pada Pengencer Air Kelapa dan Kuning Telur Terhadap Kualitas Semen Sapi Simmental

Ibnu Sena Wibowo, Efrida Pima Sari Tambunan

Abstract


Simmental (Bos Taurus) adalah satu di antara dua jenis sapi yang jumlahnya terbanyak di Eropa, Bangsa sapi ini berasal dari Switzerland. Spermatozoa atau selsel kelamin jantan yang bersuspesi dalam suatu cairan atau medium semi gelatinous yang disebut plasma semen. Inseminasi Buatan (IB) adalah salah satu teknologi Reproduksi. Salah satu teknik inseminasi buatan yang penting untuk meningkatkan produktifitas sapi adalah pengencer buatan. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh Motilitas, Viabilitas dan Abnormalitas pada semen sapi Simmental, pengataman ini menggunakan pengencer air kelapa dan kuning telur dengan penambahan lidah buaya. lidah buaya berkhasiat sebagai anti inflamasi, anti jamur, anti bakteri, anti oksidan dan dapat membantu proses regenerasi sel. Berdasarkan kandungan tersebut lidah buaya mempunyai potensi yang dapat digunakan untuk pengencer semen. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 2 sampel semen sapi simmental yang dibagi 4 perlakuan dan 5 ulangan. selama masa simpan dingin, dengan diamati motilitas, viabilitas dan abnormalitas. Analisis data menggunakan one way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji duncan. Hasil menunjukkan ada pengaruh lidah buaya terhadap kualitas semen sapi simmental. pengaruh simpan dingin motilitas semen selama 72 jam didapatkan hasil 38%, pengaruh simpan dingin viabilitas semen selama 72 jam didapatkan hasil 61% dan pengaruh simpan dingin abnormalitas semen selama 72 jam didapatkan hasil 19,6%. Penambahan lidah buaya yang paling baik untuk menjaga kualitas semen pada perlakuan 3 dengan 1,8 ml.

Keywords


Lidah Buaya, Simmental dan Inseminasi Buatan

Full Text:

PDF

References


Agustian, M.F., M. N. Ihsan., dan N. Isnaini. 2014. Pengaruh Lama Simpan Semen dengan Pengencer Tris Aminomethan Kuning Telur Pada Suhu Ruang Terhadap Kualitas Spermatozoa Kambing. Jurnal Ternak Tropika. Vol 15 (2): 1 – 6.

BPS, 2021. Populasi sapi potong menurut provinsi (ekor), 2019-2021. https://www.bps.go.id/indicator/24/469/1/populasi-sapi-potong-menurut-provinsi.html. 15-07-2022.

Ihsan, M. N. 2011. Penggunaan Telur Itik sebagai Pengencer Semen Kambing. Jurnal Ternak Tropika. Vol 12 (1): 10 – 14

Ismaya, 2014. “BIOTEKNOLOGI INSEMINASI BUATAN PADA SAPI DAN KERBAU”. Yogyakarta: UGM Press.

Lubis, T.M., Dasrul., C. N. Thasmi., dan T. Akbar. 2013. Efektifitas Penambahan Vitamin C Dalam Pengencer Susu Skim Kuning Telur Terhadap Kualitas Spermatozoa Kambing Boer setelah Penyimpanan Dingin. Jurnal S. Pertanian. Vol 3 (1): 347 – 361

Prawesti, dkk. 2021. Pengaruh Penambahan Ekstrak Lidah Buaya (Aloe Vera L) dan Madu Dalam Pengencer Sperma Ayam Kampung terhadap Kualitas Spermatozoa. Program studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Tidar & Universitas Dipenogoro.

Rohmah Q, Santoso H, Zayadi H, 2020. Pengaruh Kombinasi Pengencer Air Kelapa, Kuning Telur dan Gliserol terhadap Normalitas Spermatozoa Ikan Mas (Cyprinus carpio L). J. Ilmiah Sains Alami. Vol. 2

Susilawati T, Hardjopranjoto S, Sumitro SB, Hinting A, 2011. Perubahan Fungsi Membran Spermatozoa Sapi Hasil Sentrifugasi Gradien Densitas Percoll Pada Proses Seleksi Jenis Kelamin. J. Ternak Tropika. Vol.1

Sokunbi, O. A., O. S. Ajani., A. A. Lawanson., and E. A. Amao. 2015. Antibiotic Potential of Moringa Leaf (Moringa oleifera Lam.) Crude Extract in Bull Semen Extender. European Journal of Medicinal Plants. Vol 9(2): 1 – 8

Toelihere, M.R. 1993. Fisiologi Reproduksi Pada Ternak. Angkasa, Bandung.




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v6i2.8082

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License