Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Sifilis Pada Pasien Di Klinik VCT (Voluntary Counseling And Testing) Dan IMS (Infeksi Menular Seksual) Veteran Medan

Irka Setiawati, Melva Saragih, Dewi Handayani

Abstract


Sifilis adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi Treponema pallidum yaitu perjalanan penyakitnya sangat kronis, dalam perjalanannya dapat meyerang semua organ rubuh, dapat menyerupai macam-macam penyakit, mempunyai masa laten, dapat kambuh kembali (rekuren) dan dapat ditularkan dari ibu kejaninnya sehingga menimbulkan kelainan congenital. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara sifilis dengan umur, jenis kelamin, pendidikan, status pernikahan, penggunaan kondom serta pengetahuan. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan adalah case control. Bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian sifilis di klinik VCT dan IMS Veteran Medan . Sampel penelitian adalah 40 responden sifilis, dan 40 responden tidak sifilis, pengambilan sampel dilakukan dengan cara Accidental Sampling. Instrument penelitian ini adalah kuesioner. Hasil penelitian menunjukan (p > 0.05) artinya tidak ada hubungan antara sifilis dengan umur (p = 0.112) jenis kelamin (p = 0.592) tingkatan pendidikan (p = 0.302) status pernikahan (p = 0.317) penggunaan kondom (P = 0.260 ) serta pengetahuan (p = 0.592). Rata-rata umur penderita sifilis 26-60 tahun, berjenis kelamin laki-laki, tinggkatan pendidikan SMA, blum menikah, penggunaan kodom tidak serta pengetahuan baik. Disarankan pada responden memiliki satu patner pasangan seksual, tidak melakukan seks bebas, mengunakan kondom yang benar saat melakukan hubungan seksual

Keywords


Sifilis, Faktor Berhubungan

Full Text:

PDF

References


Aryani, D. 2013. Gambaran Epidemiologi Infeksi Gonore Sifilis Herpes Genital Dan HIV/AIDS Di

Benedick, P. 2013. Gambaran Karakteristik Infeksi Menular Seksual (IMS) Di RSUD Dr. Pirngadi Medan Pada Tahun 2012. Karya Tulis Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Hal 1-51

Daili, Dkk, F.2011. Sifilis Pada Infeksi Human Immunodeficincy Virus, Jurnal FK Universitas Indonesia/RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Hal 1-25.

Dewi, T. 2008. Hubungan Perilaku Pekerja Seks Komersial Dengan Kejadian Penyakit Sifilis Dan Hiv Di Lokalisasi Perbatasan Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2008. Skripsi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Hal 1-87.

Elvinawaty dan Elfrida. 2014. Imunopatogenesis Treponema pallidum dan Pemeriksaan Serologi.

Fajariyah, R. 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemanfaatan Layanan Voluntary Counseling And Testing (VCT) Pada Kelompok Risiko IMS Di Klinik IMS Dan VCT Veteran Medan. Skripsi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara 2014.

Hartanti, A. 2012.Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Infeksi Sifilis Pada Populasi Transgender Waria Di 5 Kota Besar Di Indonesia. Jurnal Falkultas Kesehatan Masyarakat, Hal 1- 44.

Hutapea, T. 2011. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Sifilis, Jurnal Falkultas Kesehatan Masyarakat, Hal 1-30

Israr, Y. 2009. Sifilis Kongenital, Jurnal FK UNRI, Hal 1-15

Jurnal. Fk.unand.ac.id, hal 574-589.

R.S Cipto Mangunkusumo, Jurnal Falkultas Kesehatan Masyarakat, Hal 1-35




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v7i1.9465

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License