Makna Filosofis Uborampe Pasang Tarub dan Siraman pada Upacara Pernikahan Adat Jawa di Kradenan Jawa Tengah
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agustina, Y., & Syaifudin, A. (2021). Makna Kultural pada Satuan Lingual Tradisi Sesajen Pasang Tarub dalam Pernikahan Jawa. Jurnal Sastra Indonesia, 10(2), 115–120. https://doi.org/10.15294/JSI.V10I2.42645
Ambarwati, Anindika, A. P., & Mustika, I. L. (2018). Pernikahan Adat Jawa Sebagai Salah Satu Kekuatan Budaya Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Bahasa Dan Sastra Indonesia (SENASBASA), 2(2), 17–22. https://doi.org/10.22219/.V2I2.2214
Astuti, H., & Marvelia, A. P. (2019). Makna Simbol Ritual Siraman Pernikahan Adat Jawa Tengah (Analisis Interaksional Simbolik pada Ritual Siraman Pernikahan Adat Jawa Tengah). KOMUNIKOLOGI : Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 16(1), 45. Retrieved from https://komunikologi.esaunggul.ac.id/index.php/KM/article/view/207
Awaliyah, A., Rohani, L., & Batubara, A. K. (2021). Tradisi Pecah Telur dalam Adat Pernikahan Masyarakat Jawa di Desa Sait Buttu Saribu, Kabupaten Simalungun. Warisan: Journal of History and Cultural Heritage, 1(3), 80–87. https://doi.org/10.34007/warisan.v1i3.569
Aziz, S. (2017). Tradisi Pernikahan Adat Jawa Keraton Membentuk Keluarga Sakinah. IBDA`: Jurnal Kajian Islam Dan Budaya, 15(1), 22–41. https://doi.org/10.24090/ibda.v15i1.724
Bangunjiwa, K. J. (2019). Tata Cara Pengantin Jawa: Pranatacara, Rias, Busana, Srana, Sesaji, Ritual-Ritual dan Maknanya (Damaika, Ed.). Yogyakarta: Narasi.
Bratawijaya, T. W. (1995). Seni Dekorasi Janur dan Ronce Bunga Melati. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Djamilah, D., & Kartikawati, R. (2016). Dampak Perkawinan Anak di Indonesia. Jurnal Studi Pemuda, 3(1), 1–16. https://doi.org/10.22146/STUDIPEMUDAUGM.32033
Irmawati, W. (2013). Makna Simbolik Upacara Siraman Pengantin Adat Jawa. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 21(2), 309–330. https://doi.org/10.21580/WS.21.2.247
Kamal, F. (2014). Perkawinan Adat Jawa dalam Kebudayaan Indonesia. Khasanah Ilmu: Jurnal Pariwisata Dan Budaya, 5(2). https://doi.org/10.31294/KHI.V5I2.2427
Khoiri, A., & Aziz, T. (2022). Makna Filosofis Uborampe dan Prosesi Temu Manten di Jawa. Jurnal Ilmiah Spiritualis: Jurnal Pemikiran Islam Dan Tasawuf, 7(2), 155–171. https://doi.org/10.53429/spiritualis.v7i2.348
Koentjaraningrat. (2016). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Muflihaini, M. A., & Suhartini, S. (2019). Tarub Sebagai Sumber Belajar Biologi Keanekaragaman Hayati dan Konservasi Berbasis Kearifan Lokal Budaya Jawa. Symposium of Biology Education (Symbion), 2(1). https://doi.org/10.26555/symbion.3549
Oktavia, O., Adinda, A., & Widianto, A. D. (2022). Pernikahan Adat Jawa Mengenai Tradisi Turun-temurun Siraman dan Sungkeman di Daerah Yogyakarta Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 5(2). https://doi.org/10.31004/jrpp.v5i2.10023
Parekh, B. (2008). Rethingking Multiculturalism Keberagaman Budaya dan Teori Politik. Yogyakarta: Impulse.
Prakoso, B. P., & Wilianto, H. (2020). Penerapan Konsep Kejawen pada Rumah Tradisional Jawa. ARTEKS: Jurnal Teknik Arsitektur, 5(2). https://doi.org/10.30822/arteks.v5i2.219
Pratama, B. A., & Wahyuningsih, N. (2018). Pernikahan Adat Jawa di Desa Nengahan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten. Haluan Sastra Budaya, 2(1), 19–25. https://doi.org/10.20961/hsb.v2i1.19604
Sa’diyah, F. (2020). Upacara Pernikahan Adat Jawa (Kajian Akulturasi Nilai-Nilai Islam dalam Pernikahan Adat Jawa di Desa Jatirembe Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik). Al-Thiqah: Jurnal Ilmu Keislaman, 3(02), 171–190. Retrieved from http://ejurnal.stiuda.ac.id/index.php/althiqah/article/view/38
Setyaningsih, E. (2015). Tarub dan Perlengkapannya Sarat dengan Makna dan Filosofi. TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana Dan Boga, 2(1). https://doi.org/10.15294/teknobuga.v2i1.6423
Sholihah, A., Sholiha, R., Safiro, E., Khasanah, U., Khafida, Z. L., & Syarochil, A. I. (2022). Makna Leksikal dan Kultural Ubo Rampe Pernikahan Adat Kemanten Malang Keputren: Kajian Antropolinguistik. Jurnal Iswara : Jurnal Kajian Bahasa, Budaya, Dan Sastra Indonesia, 2(2), 13–25. https://doi.org/10.20884/1.iswara.2022.2.2.6234
Sugiyono. (2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Uyun, N. (2023). Membaca Mitos dan Tradisi dalam Konflik Perkawinan Beda Etnis. POPULIKA, 11(1), 23–33. https://doi.org/10.37631/populika.v11i1.700
Wahyuti, Y., Syafrial, S., & Rumadi, H. (2019). Makna Simbolik pada Upacara Pernikahan Adat Jawa Dusun Tegal Rejo Kecamatan Padang Tualang Kabupaten Langkat Sumatera Utara. JURNAL TUAH: Pendidikan Dan Pengajaran Bahasa, 1(2), 163–171. https://doi.org/10.31258/JTUAH.1.2.P.163-171
DOI: https://doi.org/10.30743/mkd.v7i2.7038
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Nuryuana Dwi Wulandari, Nugraha & Anggar Kaswati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under CC BY 4.0