UJI KAPASITAS TIANG BAMBU DAN TIANG BETON PADA TANAH GAMBUT

David Nicolas Bangun Simanjorang, Aazokhi Waruwu, Rika Deni Susanti, Surta Ria Nurliana Panjaitan

Abstract


Ciri-ciri tanah gambut antara lain mempunyai kandungan air dan kompresibilitas yang sangat tinggi, warna khas yaitu coklat tua hingga kehitaman, daya dukung rendah, penurunan yang tinggi. Perkuatan tanah dengan pemakaian tiang dapat digunakan pada tanah gambut untuk mendistribusikan beban secara vertikal ke lapisan tanah yang cukup kuat. Material yang digunakan umumnya terbuat dari material beton, namun untuk mengurangi ketergantungan dari material penyusun beton, maka perlu dicari alternatif dari bahan yang mudah didapat dan ramah lingkungan seperti material bambu. Penelitian ini dilakukan melalui uji tekan pada tiang bambu dan tiang beton dengan panjang 15-40 cm dengan diameter 3 cm. Tiang-tiang dipancang dalam tanah gambut yang dipadatkan lapis per lapis dalam bak uji berukuran 120 cm x 90 cm dengan ketebalan 50 cm. Setiap tahapan uji beban tekan dilakukan pengukuran deformasi untuk mengetahui hubungan beban dengan penurunan. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa kapasitas tiang bambu mendekati sama dengan tiang beton, namun dengan penurunan yang lebih besar daripada tiang beton. Dengan demikian tiang bambu dapat dipertimbangkan sebagai bahan alternatif sebagai tiang pada perkuatan tanah gambut.


Full Text:

PDF

References


Carchedi, D.R., Monaghan, J., dan Parra, J., 2006, Innovative Stabilization of Peat Soils for Railroad Foundation Using Rammed Aggregate Piers. Ground Modification and Seismic Mitigation (GSP 152), ASCE, pp : 127-134.

Marto, A. dan Othman, B.A., 2011, The Potential Use of Bamboo as Green Material for Soft Clay Reinforcement System. International Conference on Environment Science and Engineering IPCBEE vol.8 (2011) © (2011) IACSIT Press, Singapore.

Maulana, Azwar, Susanti, R.D., dan Waruwu, A., 2018, Potential of Bamboo Pile as Reinforcement of Peat Soil Under Embankment. ARPN Journal of Engineering and Applied Sciences, 13(1): 52-56.

Meyer, R. V., dan Shao, Y., 2005, Geogrid-Reinforced and Pile-Supported Roadway Embankment. GSP 131 Contemporary Issues in Foundation Engineering, ASCE.

Mochtar, N.E., Yulinato, F.E., dan Rendy, T., 2014, Pengaruh Usia Stabilisasi pada Tanah Gambut Berserat yang Distabilisasi dengan Campuran CaCO3 dan Pozolan. Jurnal Teknik Sipil, 21(1) : 57-63.

Rowe, R. K. dan Li, A. L., 2005, Geosynthetic-Reinforced Embankments Over Soft Foundations. Geosynthetics International, 12(1), pp.50-85.

Waruwu, A., Hardiyatmo, H.C., dan Rifa’i, A., 2016, Studi Eksperimental Pembebanan Pelat yang Diperkuat Tiang pada Tanah Gambut. Prosiding Seminar Nasional Geoteknik – HATTI, Yogyakarta.

Waruwu, A., Hardiyatmo, H. C., dan Rifa’i, A. 2017, Deflection Behavior of The Nailed Slab System-Supported Embankment on Peat Soil. Journal of Applied Engineering Science, 15(4), 556 - 563

Waruwu, A., Halim, H., Nasution, T., dan Hanova, Y., 2018. Bamboo Grid Reinforcement on Peat Soil under Repeated Loading. Journal of Engineeering and Applied Sciences, 13(8): 2190-2196.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 David Nicolas Bangun Simanjorang, Aazokhi Waruwu, Rika Deni Susanti, Surta Ria Nurliana Panjaitan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Prosiding Seminar Nasional Teknik UISU (SEMNASTEK)

Fakultas Teknik - Universitas Islam Sumatera Utara
Jl. Sisingamangaraja, Teladan, Medan 20217

Website: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/semnastek
Email: p.ilmiah@ft.uisu.ac.id

Prosiding Seminar Nasional Teknik UISU (SEMNASTEK) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License