Konsep Mahar Dalam Pandangan Mayarakat Kota Subulussalam (Studi Kasus Di Kecamatan Simpang Kiri)

Medi Ardiansyah, Efnedy Arief, Sulaiman Tamba

Abstract


Dowry is a mandatory gift from a prospective husband to a prospective wife as a form of application of syar'i orders. The determination of the dowry in Islam is not determined by the amount and form. However, this is different from the practice carried out by the people of Tangga Besi Village, Simpang Kiri District, Subulussalam City, which determines the amount of dowry. The purpose of this study is to find out the dowry in community marriages and the reasons for youth to marry or not in Tangga Besi Village, Simpang Kiri District, Subulussam City. The subjects in the study were 16 people, namely the head of the local KUA, religious leaders, traditional leaders, village heads and the community, 5 youths, and 6 women and one parent. To answer these problems using the type of research field research (field), with a qualitative approach. Data collection techniques were carried out by means of interviews, observation and documentation. The results showed that the determination of the dowry in the marriage of the Simpang Kiri District, Subulussalam City had a negative influence, where men and women were hampered in getting married, on average some men and women over the age of 35 years and over were newly married. With the increasing number of dowries, the number of marriages is decreasing, some men prefer not to marry. Those who determine the dowry in marriage are carried out by the family/parents and themselves. Determination of the amount of dowry in terms of descent, beauty, level of education and living at the bride's house, these are factors that stand out from the high dowry in Simpang Kiri District, Subulussalam City. The reasons for youth to marry and not marry in (1) are caused by the fact that young people are still overseas, (2) because there is no permanent job yet. (3) caused by the high amount of dowry.


Full Text:

PDF

References


Abdul Rahman Ghozali, Fiqh Munakahat, Kencana Prenada Media Group, Jakarta, 2010

Amir Nuruddin dan Azhari Akmal Tarigan, Hukum Perdata Islam di Indonesia, Kencana Renadamedia Group, Jakarta, 2004

Amir Syarifuddin, Hukum Perkawinan Islam di Indonesia antara Fiqh Munakahat dan Undang-Undang Perkawinan, Kencana, Jakarta, 2007

Hadikusuma, Hukum Perkawinan Indonesia Menurut Pandangan Hukum Adat Hukum Agama, Mandar Hilman Maju, Bandung, 2003

Hamka, Tafsir Al-Azhar, Juz 4, Penjimas, Jakarta, 1983

Hasan Alwi [et.al], Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 2006

Iman Sudiyat, Hukum Adat Sketsa Asas, Liberty, Yogyakarta, 2000

Istibsyaroh, Hak-Hak Perempuan, Teraju, Jakarta, 2014

Kamal Muctar, Asas-Asas Hukum Islam tentang Perkawinan, Bulan Bintang, Jakarta, 1974

Khairuddin Nasution, Hukum Perkawinan Dilengkapi Perbandingan UU Negara Muslim Kontemporer, Academia Tazzafa, Yogyakarta, 2005

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosda Karya, Bandung, 2011

Mohammad Fauzil Adhim, Kupinang Engkau dengan Hamdalah, Mitra Pustaka, Yogyakarta, 2007

Muhammad Adam HR, Tinjauan Hukum Islam terhadap Perkawinan Adat Masyarakat Mandar (Studi terhadap Penggeseran Persepsi dan Prilaku Pemberian Mahar di Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat), Skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syari’ah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2008

Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Remaja Rosdakarya, Bandung, 2012

Nurfiah Anwar, “Praktek Pelaksanaan Mahar dalam Perkawinan Masyarakat Bugis Bone dalam Prespektif tokoh Adat dan Hukum Islam”, Skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syari’ah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2006

Risahlan Rafsanzani, “Konsep Mahar Adat Masayarakat Reok Kab. Manggarai Nusa Tenggara Timur dan Hukum Islam”, Skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syari’ah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015

Rusdi Pohan, Metodologi Penelitian Pendidikan, Ar-Rijal Institute, Banda Aceh, 2007

Slamet Riadi, Hukum Islam Indonesia, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2010

Soemiyati, Hukum Perkawinan Islam dan Undang-undang No.1 Tahun1974, Liberty, Yogyakarta, 2006

Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Alfa Beta, Bandung, 2016

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta, 2010

Sulaiman, Ilmu Sosial Dasar, IKAPI, Bandung, 2002

Tosim, “Studi Komperatif Pendapat Imam Malik dan Imam As-Syafi’i tentang Pemilikan Mahar”, Skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syari’ah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2005

Wawancara dengan Hasballah, di Meunasah Desa Tangga Besi, Kecamatan Simpang Kiri, pada tanggal 17 Oktober 2020

Wawancara dengan Lukman, di Meunasah Desa Tangga Besi, Kecamatan Simpang Kiri, pada tanggal 18 Oktober 2020

Wawancara dengan Syarifah Usman, Orang Tua di Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam, tanggal 16 Oktober 2020

Wawancara dengan H. T. Yusuf, Pemuka Adat, Desa Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam, tanggal 16 Oktober 2020

Wawancara dengan Safrijal, Masyarakat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Sibulussalam, tanggal 22 Oktober 2020

Wawancara dengan Muhammad Iqbal, Masyarakat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Sibulussalam, tanggal 23 Oktober 2020

Wawancara dengan Mukhtar, Masyarakat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Sibulussalam, tanggal 24 Oktober 2020

Wawancara dengan Ulul Azmi, Masyarakat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Sibulussalam, tanggal 20 Oktober 2020

Wawancara dengan Hidayat, Masyarakat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri Kota Sibulussalam, tanggal 19 Oktober 2020

Wawancara dengan Fadhli, Anggota Kantor KUA di Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam, tanggal 17 Obtober 2020

Wawancara dengan H. T. Yusuf, Pemuka Adat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, tanggal 16 Oktober 2020

Wawancara dengan Hasballah, Imam Masjid Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, tanggal 17 Oktober 2020

Wawancara dengan Lukman, Masyarakat Desa Tangga Besi Kecamatan Simpang Kiri, tanggal 18 Oktober 2020

Wawancara dengan Fadhli, Anggota Kantor KUA Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam, tanggal 17 Oktober 2020


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Taushiah: Jurnal Hukum, Pendidikan dan Kemasyarakatan