IMPLEMENTASI LITERASI DIGITAL DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN PAI DI KELAS X SMK SWASTA ISTIQLAL DELITUA KAB. DELI SERDANG

Nur Luthfiah

Abstract


Penelitian ini menjelaskan betapa pentingnya penggunaan literasi digital bagi peserta didik dalam meningkatkan pembelajaran pai di kelas X Smk  Swasta Istiqlal Delitua.  Salah satu komponen penting yang diperlukan didalam proses pembelajaran adalah media dan guru. Terkhusus pada guru Pendidikan Agama Islam, yang memiliki tugas utama dengan melaksanakan pembentukan kepribadian dan akhlak mulia serta mentransformasi ilmu pengetahuan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Literasi juga sangat penting dalam menunjang kelancaran proses pembelajaran. Di dunia pendidikan ini sendiri sudah dimasuki oleh teknologi dengan contoh yang paling sederhana adalah penggunaan laptopdan handphone. Penggunaan dan penguasaan teknologi ini dikenal dengan istilah literasi digital. Dan di era digital saat ini, tentu saja peserta didikharus memilih dan juga menguasai teknologi yang tepat pada saat pembelajaran agama berlangsung. Literasi digital yang digunakan pada saat pembelajaran Pai tentu saja akan memberikan kesan dan warna baru serta menarik antusiasme para peserta didik kelas X di Smk Swasta Istiqlal ini. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif yang peneliti lakukan dengan cara melakukan observasi di lingkungan Smk Swasta Istiqlal Delitua, melakukan wawancara dengan beberapa pertanyaan oleh guru pai, peserta didik, dan wakil kepala sekolah yang mewakili kepala sekolah Smk Swasta Istiqlal Delitua, selain itu juga mengambil beberapa dokumentasi di pembelajaran pai Smk Swasta Istiqlal Delitua khususnya di kelas X OTKP. Hasil penelitian ini yaituketika pembelajaran berlangsung di kelas X OTKP SMK Swasta Istiqlal Delitua, mereka memanfaatkan teknologi digital dengan menggunakan media digital yang ada untuk meningkatkan kemampuan peserta didil dalam penerapan literasi digital, seperti media sosial yaitu whatsapp, internet, e-book, dan handphone. Kemudian proses implementasi literasi digital dalam meningkatkan pembelajaran pendidikan agama Islam ini tentunya ada beberapa tahapan yang harus diselesaikan yaitu pertama tahap menyediakan bahan ajar yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, kedua pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan teknologi, ketiga mengadakan evaluasi dengan memberikan tugas-tugas kepada peserta didik untuk mengetahui hasil pembelajarannya. Selain itu, Faktor pendukungnya adalah adanya fasilitas seperti Infoccus, Wi-fi, dan sejenisnya. Faktor penghambatnya adalah jaringan internet yang terkadang tidak stabil.


Full Text:

PDF

References


Abdul Mahab, Penlitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif,Kalinedia, Yogyakarta, 2015.

Abuddin Nata, Kapita Selekta Pendidikan Agama Islam, Angkasa, Bandung, 2003.

Albi Anggito, Johan Setiawan, Metodologi penelitian Kualitatif, CV. Jejak, Sukabumi, 2018.

Bakar, Abu, URANG BANJAR DAN TAREKAT SAMMANIYAH DI BANUA URANG: Sebuah Penelusuran Awal di Serdang Bedagai, Sumatera Utara, HIKMAH

Hikmah, Vol. 20, No.2, Juli-Desember 2023

Bakar, Abu, KEEPING TRADITION IN THE OVERSEAS LAND: The Tariqa Shattariyya in Ulakan-Minangkabau Society in Medan City, Al-Fikru: Jurnal Ilmiah

No 2

Bakar, Abu. Ziaulhaq, FROM HOMETOWN TO THE OVERSEAS:TuankuHasan Basri (THB) and His Role in DevelopingTariqa Shattariyya (TS) in Medan City, Indonesia, JOURNAL OF CONTEMPORARY ISLAM AND MUSLIM SOCIETIES

VOL. 7 NO. 2

Danang Wahyu P, Implementasi Literasi Digital Dalam Gerakan Literasi Sekolah, International Conference on Language, Literature, and Teaching, Universitas Negeri Semarang, ISSN 2598-0610.

Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahannya, Pusat Pengadaan Kitab Suci Al-Qur’an, Jakarta, 1989.

Departemen Pendidikan Nasional, Undang-Undang RepublikIndonesia No.20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional ,Citra Umbara, Bandung, 2003.

Emzir, Metodologi Penelitian Kualitatif:Analisis Data, Rajawali Pers, Jakarta, 2012.

Indah Kurnianingsih, Upaya Peningkatan Kemampuan Literasi Digital, Jakarta, 2017.

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung, 2012.

Mohammad Hairul, Literasi Produktif Berbasis IT, Seminar Nasional, Jember, 2017.

Newman,Metodologi Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif, Jakarta, 2013.

Nurdin Usman, Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum, Grasindo, Jakarta, 2002.

Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif, Kualitatif dan R & D, Alfabeta, Bandung, 2019.

Suriadi, Hadi, Konsep Pengembangan Literasi Digital, 2002.

Syarifah Habibah, Akhlak dan Etika Dalam Islam, Jurnal Pesona Dasar Vo.1 no.4, Oktober 2015.

Titin Rohayati, Imas Siti Nurohmah, Pengembangan Pembelajaran PAI di Era Digital, Pendidikan Agama Islam Di Era Digital, 2020.

Yunus Abidin, Pembelajaran Multiliterasi: Sebuah Jawaban atas Tantangan Pendidikan Abad ke-21 dalam Konteks Keindonesiaan,PT.Refika Aditama, Bandung, 2018.

Zakiah Darajat, Ilmu Pendidikan Islam, Bumi Aksara, Jakarta, 2000.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Taushiah: Jurnal Hukum, Pendidikan dan Kemasyarakatan