ANALISIS DETERMINAN KEBIASAAN SARAPAN PAGI PADA ANAK USIA SEKOLAH

Nathasa Weisdania Sihite

Abstract


Sarapan pagi merupakan hal terpenting dalam proses memulai aktivitas dasar bagi tubuh manusia, khususnya bagi anak usia sekolah yang dalam masa pertumbuhannya memerlukan asupan gizi yang optimal dalam memulai kegiatannya. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kebiasaan sarapan pagi pada anak usia sekolah dan menganalisis berbagai hubungan dan faktor determinan yang dapat mempengaruhi kebiasaan sarapan pagi pada anak usia sekolah. Jenis data dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Pengumpulan data karakteristik sampel penelitian dikumpulkan dengan menggunakan metode kuesioner pertanyaan. Pendekatan yang dipakai adalah pendekatan cross sectional study. Pada umumnya terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi dan sarapan pagi pada sampel penelitian dengan kebiasaan sarapan pagi (p=0,000). Hal ini menunjukkan bahwa kontribusi pengetahuan gizi dan ilmu mengenai pentingnya sarapan pagi sangat penting disosialisasikan terhadap anak usia sekolah sejak dini. Diharapkan para pihak sekolah lebih aktif dalam mengintegrasikan pentingnya pengetahuan dasar mengenai gizi anak usia sekolah dan pemilihan sarapan pagi yang aman dan sehat untuk dikonsumsi setiap hari bagi anak usia sekolah.


Keywords


Sarapan Pagi; Anak Usia Sekolah

Full Text:

PDF

References


Andriani, P. (2012) “Determinan Status Gizi Pada Siswa Sekolah Dasar,” Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(2). doi: 10.15294/kemas.v7i2.2807.

Apriliana, W. F. dan Rakhma, L. R. (2017) “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Balita Yang Mengikuti Tfc Di Kabupaten Sukoharjo,” Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 15(1). doi: 10.26576/profesi.214.

Fitrina, Y. dan Harysko, R. O. (2015) “Hubungan Karakteristik Dan Motivasi Pasien Hipertensi Terhadap Kepatuhan Dalam Menjalani Pengobatan Di Puskesmas Talang Kabupaten Solok Tahun 2015,” ’AFIYAH. Tersedia pada: http://ejournal.stikesyarsi.ac.id/index.php/JAV1N1/article/view/51.

Hardinsyah, H. dan Aries, M. (2016) “Jenis Pangan Sarapan Dan Perannya Dalam Asupan Gizi Harian Anak Usia 6—12 Tahun Di Indonesia,” Jurnal Gizi dan Pangan, 7(2). doi: 10.25182/jgp.2012.7.2.89-96.

Loeziana Uce (2017) “The Golden Age : Masa Efektif Merancang Kualitas Anak,” Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak.

Magfirah, A. dan Marlinae, L. (2020) “Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Perilaku Sanitasi Makanan Jajanan Pada Siswa Sdn Kelayan Timur 5,” Hubungan Pengetahuan ….

Pantaleon, maria goreti (2019) “Hubungan pengetahuan gizi dan kebiasaan makan dengan status gizi remaja putri di SMAN 2 Kota Kupang,” Chmk Health Journal, 53(9).

Puspitasari, H. (2018) “Hubungan Kebiasaan Sarapan, Kadar Hemoglobin dengan Prestasi Belajar Remaja Putri Status Gizi Lebih,” Journal of Nutrition College, 7(3). doi: 10.14710/jnc.v7i3.22268.

Sugiatmi, S. dan Handayani, D. R. (2018) “Faktor Dominan Obesitas pada Siswa Sekolah Menengah Atas di Tangerang Selatan Indonesia,” Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 14(1). doi: 10.24853/jkk.14.1.1-10.

Sukmanandita, Y. (2020) “Peran Pengelola Paud Dalam Menumbuhkan Minat Baca Anak Usia Dini Melalui Program Gerakan Nasional Orang Tua Membacakan Buku (Gernas Baku),” Comm-Edu (Community Education Journal), 3(2). doi: 10.22460/comm-edu.v3i2.3967.

Tutik, H. dan EkaPutri, N. K. S. (2018) “Deskripsi Kebiasaan Jajan Pada Anak Sekolah Dasar Negeri 03 Kragilan, Mojolaban, Sukoharjo,” Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 9(2). doi: 10.26751/jikk.v9i2.467.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.