Etnobotani Perumahan Etnis Melayu Langkat Di Tanjung Pura Dan Melayu Pesisir Di Tanjung Balai

Sri Kandi Atma Ningtiyas, Tri Harsono

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan mendokumentasikan pengetahuan lokal masyarakat Etnis Melayu di Tanjung Pura (Langkat) dan Tanjung Balai (Asahan) mengenai pemanfaatan tumbuhan sebagai bahan bangunan rumah tradisional. Model yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan etnobotani, melalui observasi langsung, wawancara terstruktur dan dokumentasi visual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Melayu di kedua wilayah memanfaatkan berbagai jenis tumbuhan lokal seperti jati (Tectona grandis), kelapa (Cocos nucifera), bambu (Bambusa sp.), nibung (Oncosperma tigillarium), rotan (Calamus spp.) dan nipah (Nypa fruticans) sebagai bahan utama dalam pembangunan rumah panggung. Pemilihan jenis tumbuhan dipengaruhi oleh faktor geografis, ketersediaan lokal, serta kepercayaan dan nilai-nilai budaya. Di Tanjung Pura, pemanfaatan tumbuhan didominasi oleh jenis kayu keras dari hutan daratan, sedangkan di TanjungBalai lebih banyak menggunakan tumbuhan pesisir dan rawa. Pengetahuan ini diwariskan secara turun temurun secara lisan dan sebagai besar belum terdokumentasi secara formal. Penelitian ini menegaskan pentingnya pelestarian kearifan lokal melalui dokumentasi, pendidikan dan konservasi tumbuhan lokal sebagai upaya menjaga warisan budaya takbenda masyarakat Melayu

Keywords


Etnobotani, Melayu, tumbuhan lokal, Tanjung Pura, Tanjung Balai

Full Text:

PDF

References


Chan, F., Kurniawan, A. R., Kalila, S., Amalia, F., Apriliani, D., & Herdana, S. V. (2020). Dampak Bullying Terhadap Percaya Diri Peserta Didik Sekolah Dasar. PENDAS MAHAKAM: Jurnal Pendidikan Dasar, 4(2), 152–157. https://doi.org/10.24903/pm.v4i2.347

Danong, M. T., Nono, K. M., Boro, T. L., Ruma, M. T. L., & Jemida, M. K. (2023). Pemanfaatan Jenis-Jenis Tumbuhan Bahan BangunanRumah Adat Mbaru Niang Kampung Wae Rebo Desa SatarLenda Kecamatan Satarmese Barat Kabupaten Manggarai. Jurnal Biotropikal Sains, 20(3), 53–62.

Fithri, C. A., Hidayat, R., & Novianti, Y. (2022). Identifikasi Langgam Arsitektur Melayu pada Rumah Tradisional. Jurnal Arsitektur dan Perencanaan, 11(1), 23–33.

Imam Faisal Pane, Sola Gratia Br Ginting, Yeny Salkina, & Ainil Hafizhi Nasution. (2020). Potensi Arsitektur Melayu Sebagai Warisan Budaya Di Sumatera Utara. Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE), 3(1). https://doi.org/10.32734/ee.v3i1.866

Laetua, A. S., Manesunulu, D. A. N., & Desa, D. I. (2024). ETNOBOTANI TUMBUHAN SEBAGAI BAHAN BANGUNAN RUMAH ( ETHNOBOTANYPLANTS AS BUILDING MATERIALS FOR TRADITIONAL HOUSES. 18(1), 62–69. https://doi.org/10.22487/bioceb.v18.No.1.16984

Putri, S. V., Azzahra, B., Septiani, N. I., Ramadhani, R. M., Haidar, T. Z., & Khairiah, A. (2022). Pengetahuan Masyarakat Kampung Jao, Kecamatan Padang Barat Terhadap Pemanfaatan Tanaman Sebagai Bahan Bangunan Rumah Adat Suku Minangkabau. Prosiding SEMNAS BIO 2022, 223–230.

Qamariah, N., Mulyani, E., & Dewi, N. (2018). Inventarisasi Tumbuhan Obat di Desa Pelangsian Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotawaringin Timur. Borneo Journal of Pharmacy, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.33084/bjop.v1i1.235

Rizki Alfiansyah, I., Teresia Manurung, L., & Wulandari, R. (2022). Akulturasi Budaya yang Mempengaruhi Elemen Interior Bangunan pada Rumah Adat Melayu Limas Potong Batam, Kepulauan Riau. Jurnal Pengetahuan & Perancangan Desain Interior |, 10(1), 12–24.

Rumiati, A., & Prasetyo, Y. H. (2013). Identifikasi Tipologi Arsitektur Rumah Tradisional Melayu di Kabupaten Langkat dan Perubahannya. Jurnal Permukiman, 8(2), 78. https://doi.org/10.31815/jp.2013.8.78-88

Silvia, Y. (2017). Etnobotani Tumbuhan Anggota Arecaceae Di Kecamatan Seulimum. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unsyiah, 2(2), 30–43.

Zain, Z., Uray, N. A., & Christabella, S. (2021). Identifikasi Arsitektur Melayu: Rumah Tinggal Tradisional dan Masjid di Semenanjung Malaysia. EMARA: Indonesian Journal of Architecture, 7(1), 42–59. https://doi.org/10.29080/eija.v7i1.1072.




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v8i2.12173

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License