Efektivitas Bio Herbisida Pulp Kakao (Theobroma cacao L) Dengan Beberapa Tingkat Kematangan Fermentasi Terhadap Pengendalian Gulma di Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq)

Aulia Aulia Juanda, Saroha Saroha manurung, Yasser Subroto Ginting

Abstract


Bioherbisida dari pulp kakao merupakan salah satu produk sampingan dari kakao, yang masih belum dimanfaatkan secara optimal. Berdasarkan hasil tes awal, fermentasi cair pulp kakao berpotensi untuk digunakan sebagai bio-herbisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh lama fermentasi bioherbisida pulp kakao untuk mengendalikan gulma. Penelitian ini dilakukan di area perkebunan kelapa sawit kampus Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Medan. Penelitian dilakukan pada bulan Mei dan Juli 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial, terdiri dari 4 perlakuan dan diulang 3 kali. Parameter pengujian disusun pada daftar varians dan menguji Least Significant Difference (LSD) pada level 5% dan 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bioherbisida pulp kakao mengandung asam asetat yang dapat meracuni gulma. Persentase keracunan gulma tertinggi dalam 3 Hari Setelah Aplikasi (HSA) tingkat persentase toksisitas 26,00% MI, MII 30,00%, dan sebesar 31,00% MIII. Ini menunjukkan bahwa lama fermentasi mempengaruhi jumlah kandungan asam cuka untuk setiap perawatan. Toksisitas yang disebabkan oleh bioherbisida pulp kakao adalah herbisida kontak seperti yang terlihat dari permukaan daun yang layu tampak seperti terbakar, bagian yang terkena dampak fermentasi air limbah pulp kakao

Full Text:

PDF

References


Away, Y. 1985. Evaluasi Pengaruh Beberapa Marga Mikroorganisme pada Fermentasi Biji Kakao Terhadap Mutu Cita rasa Indeks Fermentasi. Tesis. ITB. Bandung.

Djojosumarto, Panut. 2008. Panduan lengkap pestisida dan aplikasi. PT Agromedia Pustaka. Jakarta.

Effendi, M.S. 2002. Kinetika fermentasi asam asetat (vinegar) oleh bakteri Acetobacter aceti B127 dari etanol hasil fermentasi limbah cair pulp kakao. Jurnal Tekno dan Industri Pangan Vol 13 (2) : 125 – 135.

Fardiaz, Srikandi. 1992. Mikrobiologi pangan 1. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Genowati, I dan U. Suwahyono. 2008. Prospek Bioherbisida sebagai Alternatif Penggunaan Herbisida Kimiawi. Direktorat, TAB, BPP Teknologi. Jakarta.

Hartoto, L. 1991. Petunjuk Laboratorium Teknologi Fermentasi. IPB : Pusat Antar Universitas Bioteknologi. Bogor.

Jhonny, Martin. 2006. Dasar-dasar Mata Kuliah Gulma. Jurusan Biologi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas UNDAYA.

Komisi Pestisida. 2000. Pestisida Untuk Pertanian dan Kehutanan. Departemen Pertanian. Koperasi Daya Guna. Jakarta.

LPP. 2000. Buku Pintar Mandor Seri Budidaya Tanaman Kelapa Sawit. Yogyakarta.

Lubis, A.U. 2008. Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Indonesia. Edisi Revisi 2. Pusat Penelitian Kelapa Sawit Medan.

Moenandir, Jody. 1993. Pengantar Ilmu dan Pengendalian Gulma. Buku 1. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Nasution, Z., M.C. Wahyudi dan S.L. Betty. 1985. Pengolahan Cokelat. Agroindustri. IPB-press. Bogor.

Purawisastra S, Gumbira-Sa’id E, Doelle HW. 1994. Peningkatan Etanol Hasil Fermentasi Zymomonas Mobalis dengan Enzim Invetase. J.Mikrobiol Inones. Vol 2:31 – 35.

Sastroutomo.S.S. 1990. Ekologi Gulma. PT gramedia Putaka Utama. Jakarta.

Sembodo, D. R. J. 2010. Gulma Dan Pengelolaannya. Graha Ilmu Yogyakarta.

Sukman, Yernelis dan Yakup. 2002. Gulma dan Teknik Pengendaliannya. PT. Rajagrafindo Persada. Jakarta.

Sunarto, H. 1992. Cokelat Budidaya, Pengolahan Hasil, dan Aspek Ekonominya. Kanisius. Yogyakarta.

Suryani, w. 1991. Studi Efektifitas Beberapa Perlakuan Herbisida Dengan DuaAlat Semprot Untuk Pengendalian Gulma Utama Di Jalur Tanaman KaretMenghasilkan. Jurusan Budidaya Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor




DOI: https://doi.org/10.30743/best.v2i1.1769

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 

https://scholar.google.co.id/citations?user=kvKzX3QAAAAJ&hl=id&authuser=4

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)

Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

Creative Commons License