STRATEGI KOMUNIKASI TENAGA KESEHATAN DALAM PENCEGAHAN STUNTING DI PUSKESMAS CUBADAK KECAMATAN DUA KOTO

Rea Asriani, Nadra Ideyani Vita

Abstract


Komunikasi adalah aktifitas yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia, karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri dan selalu membutuhkan orang lain. Strategi komunikasi adalah suatu cara yang mengatur pelaksanaan proses komunikasi mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai mencapai tujuan. Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengetahui bagaimana strategi komunikasi tenaga kesehatan dalam mencegah stunting di puskesmas cubadak. Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan diperoleh bahwa strategi komunikasi yang digunakan oleh tenaga kesehatan dalam pencegahan stunting adalah dengan memberikan stimulus kepada masyarakat dengan melakukan analisis situasi seperti melakukan kunjungan kerumah warga, menentukan kelompok sasaran, mengelola saluran komunikasi, dan melakukan monitoring dan evaluasi. Kepada Organism atau penerima pesan demi memperoleh respon yang baik dari masyarakat. Respon yang diberikan masyarakat adalah berupa penerimaan dan pemahaman tentang stunting.Strategi yang digunakan cukup berhasil, hal ini dapat dilihat dari respon yang diberikan masyarakat kepada tenga kesehatan pada saat melakukan penyuluhan tentang stunting, respon yang diberikan sangat beragam, tetapi sebagian besar masyarakat sudah mulai sadar bahwa stunting ini bukan sebuah penyakit turunan akan tetapi penyakit yang disebabkan oleh banyak faktor seperti kekurangan gizi pada balita. Hal ini tentunya tidak lepas dari kemampuan tenaga kesehatan dalam berkomunikasi dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, terutama kepada ibu hamil dan ibu yang memiliki balita.

Full Text:

PDF

References


Anita, Betri Henni Febriawati, dkk. 2019. Puskesmas dan Jaminan Kesehatan Nasional. Yogyakarta .CV.Budi Utama

Anna Kurniati dan Ferry Effendi,2012. Kajian SDM Kesehatan di Indonesia. Jakarta:Salemba Media.

Burhan Bungin,2006. Sosiologi komunikasi; Teori, Paradigma, Diskursus, Teknologi dan Komunikasi di Masyarakat, jakarta.Prenada Media.

Dasrun Hidayat.2012.Komunikasi Antar Pribadi dan Medianya Fakta Penelitian Fenomenologi Orang Tua dan Anak Remaja.Yogyakarta : Graha Ilmu

Deddy Mulyana. 2017. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, Bandung: PT.Remaja Rosdakarya

Effendy, Onong Uchjana, 1993, Menjadi Broadcaster Profesional,yogyakarta: Pustaka populer LKiS.

Effendy, Onong Uchjana.2004. Ilmu Komunikasi Teori. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Effendy, Onong Uchjana. 2005. Komunikasi : Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya

Fachrudin, Andi,2019,Jurnalism Today,Jakarta :Kencana.

Hafied Changara,2013. Perencanaan Strategi Komuikasi, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Haryono, 2020, Ragam Metode Penelitian Kualitatif Komunikasi, Jawa Barat: CV Jejak.

Morrisan ,m.A,et al, 2010, Teori Komunikasi Massa, PT. Ghalia Indonesia

Rahayu,Atikah dkk,2018, Study Guide Stunting dan Upaya Pencegahannya Bagi Mahasiswa Kesehatan Masyarakat,Yogyakarta:CV Mine.

Sugiyono, 2009. Metode Observasi dan Wawancara dalam Penelitian Kualitatif. Jakarta: Ghali.

Trihono, dkk. 2015,Pendek(stunting)di Indonesia,masalah dan solusinya Jakarta:Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.




DOI: https://doi.org/10.30743/jdkik.v3i1.10488

Refbacks

  • There are currently no refbacks.