Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi pada Materi Peristiwa Sekitar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia untuk Peserta Didik Kelas 11 di SMA Negeri 12 Semarang

Rahayu Dwi Firdayanah, Andy Suryadi

Abstract


This study investigates the implementation of differentiated learning in the history topic Events Around the Proclamation of Indonesian Independence for Grade XI students at SMA Negeri 12 Semarang. The central issue addressed is how teachers accommodate students' diverse learning styles, interests, and readiness levels within the historical learning process. Employing a descriptive qualitative method, the data were collected through observation, interviews, and document analysis. Findings reveal that differentiation is primarily applied in the learning product aspect, guided by students’ learning style assessments using the Aku Pintar application. Students are offered various final assignment formats—such as infographics, podcasts, or videos—aligned with their learning profiles. Despite facing technical challenges and limited instructional time, the differentiated approach successfully enhances students' motivation and comprehension. The study concludes that differentiated learning holds significant promise for fostering an inclusive and adaptive educational environment, particularly within the framework of the Merdeka Curriculum.‎

Keywords


Differentiated learning; learning styles; diagnostic assessment; Indonesian history; Merdeka Curriculum

Full Text:

PDF

References


Ahmad, T. A., Sodiq, I., & Suryadi, A. (2014). Kendala-kendala guru dalam pembelajaran sejarah kontroversial di SMA Negeri Kota Semarang. Paramita: Historical Studies Journal, 24(2). https://doi.org/10.15294/paramita.v24i2.3128

Amalia, K., Rasyad, I., & Gunawan, A. (2023). Pembelajaran berdiferensiasi sebagai inovasi pembelajaran. Journal of Education and Teaching Learning (JETL), 5(2), 185–193. https://doi.org/10.51178/jetl.v5i2.1351

Aulia, N, I., Nurofiana, R., & Aprianti, M. (2024). 24045-63118-1-Pb (pp. 38–45).

Chad, F. (2025). Differentiated instruction and universal design for learning (UDL).

Enung, H., Ika, M., Suyatno, & Rivan, G. (2023). Model pembelajaran diferensiasi berbasis digital di sekolah.

Fakhrurrazi, F. (2018). Hakikat Pembelajaran yang Efektif. At-Tafkir, 11(1), 85–99. https://doi.org/10.32505/at.v11i1.529

Fauzia, R., & Hadikusuma Ramadan, Z. (2023). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 9(3), 1608–1617. https://doi.org/10.31949/educatio.v9i3.5323

Hermawan, M. D., & Farisi, A. (2023). Pembelajaran sejarah berbasis proyek dan keberpihakan. Prabayaksa: Journal of History Education, 3(September), 95–104.

Jayanti, S. D., Suprijono, A., & Jacky, M. (2023). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 22 Surabaya. EDUKASIA: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(1), 561–566. https://doi.org/10.62775/edukasia.v4i1.304

Jumiarti, D. N., & Fakhruddin, M. (2024). Implementasi pembelajaran diferensiasi pada mata pelajaran sejarah: Studi kasus di SMAN 23 Kabupaten Tangerang. Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan, 8(1), 64–77. https://doi.org/10.29408/fhs.v8i1.25021

Kemendikbudristek. (2021). Kurikulum untuk pemulihan pembelajaran. Pusat Kurikulum dan Pembelajaran.

Manzis, I. (2024). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi dengan pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar di sekolah dasar. Αγαη, 15(1).

Mariati, P., & Purnamasari, N. (2021). Prinsip Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi (Differentiated Instruction), pada Kurikulum Fleksibel sebagai Wujud Merdeka Belajar. Jakarta: Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan.

Mirzachaerulsyah, E. (2023). Analisis pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi pada mata pelajaran sejarah (Studi pada SMA Negeri di Pontianak). Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(2), 1–6. https://doi.org/10.5281/zenodo.7560689

Osae, C., & Papadopoulos, I. (2024). Delving into educators’ perspectives and practices in second language teaching contexts: Differentiated instruction in the spotlight. Forum for Linguistic Studies, 6(3), 294–325. https://doi.org/10.30564/fls.v6i3.6565

Patras, Y. E., Kurniani, D., & Hidayat, R. (2024). Peningkataan Kompetensi Guru Melalui Pengembangaaan Modul Pembelajaran Berdiferensiasi: Studi Kasus di SMP Negeri I Kemang. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 14(3), 206–219. https://doi.org/10.24246/j.js.2024.v14.i3.p206-219

Prihatini, R. S. T. (2023). Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Konteks Ilmu Pengetahuan Alam di SMP: Kajian Literatur. Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter, 1(6), 179–186. https://doi.org/10.51903/PENDEKAR.V1I6.499

Purba, M., Purnamasari, N., & Sylvia, S. (2021). Naskah akademik prinsip pengembangan pembelajaran berdiferensiasi (Differentiated Instruction) (1st ed., Purba Mariati, Saad Yusri, & Falah Malikul, Eds.).

Qomaruddin, Q., & Sa’diyah, H. (2024). Kajian Teoritis tentang Teknik Analisis Data dalam Penelitian Kualitatif: Perspektif Spradley, Miles dan Huberman. Journal of Management, Accounting, and Administration, 1(2), 77–84. https://doi.org/10.52620/jomaa.v1i2.93

Ramdhani, R. S., Sarifudin, D., & Darmawan, W. (2024). Pengaruh pembelajaran berdiferensiasi terhadap motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sejarah. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 9(2), 1044–1049. https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i2.1017

Salsalova, A., & Djono. (2025). Tinjauan pustaka: Penerapan pembelajaran diferensiasi dalam pelajaran sejarah untuk mengakomodasi keberagaman minat peserta didik. Jurnal Pendidikan Sejarah, 14(1), 1–23. https://doi.org/10.21009/JPS.141.01

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan tindakan. Alfabeta.

Tamara, F., Yusnita, Y., & Ermayanti, E. (2024). Implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik. Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi, 7(2), 71–81. https://doi.org/10.32502/dikbio.v7i2.6771

Taufiq, M. (2025). Penerapan Strategi Pembelajaran Diferensiasi dalam Pendidikan Agama Islam: Pendekatan yang Inklusif. Jurnal Kualitas Pendidikan, 3(1), 205–210. https://ejournal.edutechjaya.com/index.php/jkp/article/view/1356

Tomlinson, C. (2001). How to differentiate instruction in mixed-ability classrooms (2nd ed.). ASCD. https://doi.org/10.1016/0300-483X(87)90046-1

Wardani, A. A., Winingsih, P. H., Setyorini, S., & Zusroni, A. (2024). Penerapan Pendekatan Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 1 Sedayu. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Profesi Guru Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, 3(1), 693–704. https://seminar.ustjogja.ac.id/index.php/semnas_ppg_ust/article/view/2434

Yuliani, W. (2017). Metode penelitian deskriptif kualitatif dalam perspektif bimbingan dan konseling. Quanta: Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling dalam Pendidikan, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.22460/q.v1i1p1-10.497

Zachary, H., Supriatna, N., & Saripudin, D. (2025). Penerapan pembelajaran berdiferensiasi untuk meningkatkan kesadaran sejarah siswa dalam pembelajaran sejarah. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 10(2), 1111–1119. https://doi.org/10.51169/ideguru.v10i2.1658




DOI: https://doi.org/10.30743/mkd.v9i2.11334

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Rahayu Dwi Firdayanah, Andy Suryadi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

This work is licensed under CC BY 4.0