Implementasi Program STBM Pilar Pertama dalam Penanggulangan Praktik Buang Air Besar Sembarangan di Kabupaten Sekadau

Mariana Mariana, Sri Maryuni, Pardi Pardi

Abstract


Open Defecation (OD) practices remain a public health issue in Indonesia, including in Sekadau Regency, which recorded in September 2024 that 70 households still practiced open defecation and 801 households lacked proper sanitation. This study analyzes the implementation of the Community-Based Total Sanitation (STBM) Program, First Pillar (Stop OD), in Sekadau using Purwanto and Sulistyastuti’s policy implementation theory, which covers socialization, execution, and policy outcomes. This descriptive qualitative study involved 6 categories of informants (n=18) through observation, in-depth interviews, and documentation, analyzed with an interactive model and triangulation. The main challenge was the limited number of sanitarians (1 for every 4,515 households). Multi-media communication strategies (print, digital, and face-to-face) effectively reached communities, supported by cross-sector collaboration among government, community leaders, and partners such as World Vision Indonesia. Program success was influenced by five factors: capacity building of sanitarians, contextual communication, innovation in addressing resistance, sustainable collaboration, and adaptive monitoring. The findings highlight the need for an integrated approach in implementing community-based sanitation policies to achieve sustainable Open Defecation Free (ODF) status.

Keywords


Community-based total sanitation; open defecation; public policy implementation; Sekadau Regency; open defecation free; community-based sanitation; policy implementation

Full Text:

PDF

References


Amir, A. (2023). The influence of the five pillars of STBM against stunting incidence. Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia, 7(1), 43–59. https://doi.org/10.37337/jkdp.v7i1.362

Anderson, J. E. (2014). Public policymaking: An introduction (8th ed.). Cengage Learning.

Aulia R., A., & Wardani, R. K. (2023). Gambaran Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Kota Depok Jawa Barat Tahun 2023. Journal of Religion and Public Health, 5(2), 130–149. https://doi.org/10.15408/jrph.v5i2.37114

Azizah, N., Ardillah, Y., Sari, I. P., & Windusari, Y. (2021). Kajian Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di lingkungan kumuh Kota Palembang: Studi kualitatif. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 20(2), 65–73. https://doi.org/10.14710/jkli.20.2.65-73

Damrin. 2016. Implementasi Kebijakan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan Provinsi Kalimantan Utara. Skripsi. Universitas Terbuka.

Dunn, W. N. (2016). Public policy analysis: An introduction (6th ed.). Pearson Education.

Firzah, N. N., & Susilawati, S. (2023). Promosi kesehatan stop buang air besar sembarangan (BABS) melalui pendekatan STBM pilar pertama. Sehatmas: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 2(3), 511–521. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v2i3.1804

Hadi, S., & Supriyono, B. (2019). Penerapan 5 pilar STBM dalam mendukung sanitasi layak di daerah tertinggal. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 8(2), 98–105.

Hasibuan, R., Susilawati, S., & Nanda, M. (2021). Pemicuan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) pilar BABS di Kota Sibolga. Shihatuna: Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 1(1), 1. https://doi.org/10.30829/shihatuna.v1i1.9186

Heriati, I., & Yulianti, L. (2021). Evaluasi program STBM dalam mengurangi perilaku buang air besar sembarangan di wilayah rural. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 12(1), 23–32.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Pedoman pelaksanaan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM). Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat.

Mukherjee, N. (2011). Community-led total sanitation in rural areas: An approach for achieving sustainable development goals (SDGs). The World Bank.

Muslimin B., Ruqaiyah, R., & Imran, A. (2024). Penyuluhan penerapan lima pilar STBM terhadap kejadian stunting. Media Implementasi Riset Kesehatan, 5(2), 116–122. https://doi.org/10.32382/mirk.v5i2.1099

Nafsiah, M. (2012). East Asia Ministerial Conference on Sanitation and Hygiene. Kementerian Kesehatan RI.

Nugroho, R. (2018). Public policy: Dinamika kebijakan, analisis kebijakan, manajemen kebijakan. Gramedia.

Partiwi, D., Nuryani, D. D., & Pradana, A. A. (2022). Manajemen pelaksanaan dan evaluasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) pilar stop buang air besar sembarangan (Stop BABS). Media Informasi, 18(2), 116–126. https://doi.org/10.37160/bmi.v18i2.59

Peraturan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 146 Tahun 2020 tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014 tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).

Peraturan Presiden Nomor 185 Tahun 2014 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi.

Pugesehan, D. J., Tasijawa, F. A., Leutualy, V., Madiuw, D., Lesnussa, R. H., Tupamahu, G. M., Kakiay, M. L., Bartholomeus, Y., Yusak, O., Alfons, S., Huwae, H., Pembuain, D., Setiawan, R., & Sahetapy, F. (2024). Optimalisasi penerapan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) melalui Program Pemberdayaan pada Masyarakat (PPM). Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(2). https://doi.org/10.30651/aks.v8i2.12854

Purwanto, E. A., & Sulistyastuti, D. R. (2015). Implementasi kebijakan publik: Konsep dan aplikasinya di Indonesia. Gava Media.

Rahmuniyati, M. E., & Sahayati, S. (2021). Implementasi program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) untuk mengurangi kasus stunting di Puskesmas wilayah Kabupaten Sleman. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 80–95. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i1.1235

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020–2024.

Soekidjo, N. (2005). Promosi kesehatan: Teori dan aplikasi. Rineka Cipta.

Stone, D. (2012). Policy paradox: The art of political decision making (3rd ed.). W. W. Norton & Company.

Subarsono, A. G. (2011). Analisis kebijakan publik: Konsep, teori, dan aplikasi. Pustaka Pelajar.

Syahrizal, S. (2023). Pengaruh penerapan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan kejadian diare di wilayah kerja Puskesmas Darul Imarah. Jurnal SAGO Gizi dan Kesehatan, 4(2), 319. https://doi.org/10.30867/gikes.v4i2.1261

UNICEF Indonesia. (2018). STBM: Strategi nasional untuk perubahan perilaku hidup bersih dan sehat. UNICEF.

United Nations. (2015). Transforming our world: The 2030 agenda for sustainable development. United Nations.

Wahab, S. A. (2004). Analisis kebijakan: Dari formulasi ke implementasi kebijakan negara. Bumi Aksara.

Wahab, S. A. (2006). Pengantar analisis kebijakan publik. Universitas Muhammadiyah Malang Press.

WHO & UNICEF. (2020). Progress on household drinking water, sanitation and hygiene 2000–2020: Five years into the SDGs. WHO.

WHO/UNICEF Joint Monitoring Programme for Water Supply, Sanitation and Hygiene (JMP). (2017). Progress on drinking water, sanitation and hygiene: 2017 update and SDG baselines. WHO.

Widodo, J. (2001). Good governance: Telaah dari dimensi akuntabilitas dan kontrol birokrasi pada era desentralisasi dan otonomi daerah. Insan Cendekia.

World Health Organization. (2020). Water, sanitation and hygiene: Key facts. WHO.




DOI: https://doi.org/10.30743/mkd.v9i2.11900

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Mariana Mariana, Sri Maryuni, Pardi Pardi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

This work is licensed under CC BY 4.0