PENGEMBANGAN MODUL HAKIKAT ILMU KIMIA BERBASIS SAINTIFIK DAN PENGARUHNYA TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA AL-WASHLIYAH 1 MEDAN

Mareti Hulu, Lisa Ariyanti Pohan, Hasrita Lubis

Abstract


Penelitian ini berupa penelitian eksperimen dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan modul pembelajaran berbasis saintifik pada materi hakikat ilmu kimia terhadap keterampilan berpikir kritis siswa. Modul pembelajaran yang digunakan telah dikembangkan dan telah tervalidasi oleh ahli materi dan ahli guru kimia. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan metode Borg and Gall. Pengumpulan data menggunakan angket dan instrument tes. Metode penelitian yang digunakan untuk menguji efektifitas pengaruh modul hakikat ilmu kimia berbasis saintifik adalah quasi eksperimen Pretest Posttest Control Group Design. Sampel penelitian adalah siswa kelas X SMA Al-Washliyah 1 Medan, yang terdiri 30 orang untuk kelas eksperimen yang menggunakan modul pembelajaran dan 30 orang untuk kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Modul hakikat ilmu kimia berbasis saintifik efektif digunakan dalam pembelajaran untuk menganalisis keterampilan berpikir kritis siswa. Hal ini didukung oleh hasil analisis data N-Gain. Kelas eksperimen menunjukkan terjadi peningkatan keterampilan berpikir kritis yang signifikan dengan nilai N-Gain sebesar 1,45  kategori tinggi. Sementara hasil analisis data  N-Gain pada kelas kontrol terjadi peningkatan keterampilan berpikir kritis yang kurang signifikan dengan nilai N-Gain sebesar 0,37 kategori sedang. Modul sangat menarik bagi siswa untuk dipelajari. Hal ini dapat diketahui dari hasil analisis angket yang menunjukkan bahwa persentase respons siswa terhadap penggunaan modul mencapai 81,56% dengan kriteria baik.

References


Anderson, L.W., Krathwohl, D.R., dan Bloom, B.S. (2001). A Taxonomy For Learning, Teaching and Assesing. New York: Longman

Ashadi. (2009). Kesulitan Belajar Kimia bagi Siswa Sekolah Menengah Atas. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

As’ari, A.R. (2015). Mewujudkan Pendekatan Saintifik dalam Kelas Matematika. Malang: Universitas Negeri Malang

Bybee, R.W. (2006). Scientific Inquiry and Nature of Science. Netherlands: Springer.

Costa, A.L. (1985). Developing Minds: A Resource Book for Teaching Thinking. Alexandria: Association for Supervision and Curriculum Development.

Cottrel, S. (2005). Critical Thinking Skills. New York: Palgrave Macmillan.

Dimyati dan Mudjiono. (2015). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Fadiawati, N .(2011). Perkembangan Konsepsi Pembelajar Tentang Struktur Atom dari SMA Hinnga Perguruan Tinggi. Diseratasi. Bandung. Universitas Pendidikan Indonesi.

Fadiawati, N .(2014). Ilmu Kimia Sebagai Wahana Mengembangkan Sikap dan Keterampilan berpikir. Eduspot Edisi 10 (Maret-Juni)/ hlm 8-9

Putri, A.F.A. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Based Learning (PBL) Disertai Eksperimen Untuk Meningkatkan interaksi Sosial dan Prestasi Belajar Siswa Pada Materi Pokok Kelarutan Di SMA Muhammadiyah 1 Karangnyar. Jurnal Pendidikan Kimia. Semarang : UNS (Vol.4).

Sunarno, W. (2015). Kontribusi Pendidikan IPA Dalam Menyiapkan Generasi Kreatif di Era Kompetisi Global. Bandar Lampung: UNILA Press.

Suyanti, R.D. (2010). Strategi Pembelajaran Kimia. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Lazim, M. (2013). Penerapan Pendekatan Saintifik Pada Kurikulum 2013. Bandung : Remaja Rosdakarya.




DOI: https://doi.org/10.30743/cheds.v3i2.2858

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Mareti Hulu, Lisa Ariyanti Pohan, Hasrita Lubis

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

CHEDS: Journal of Chemistry, Education, and Science

Program Studi Pendidikan Kimia, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan 
Email: pend.kimia@fkip.uisu.ac.id | cheds@fkip.uisu.ac.id

Creative Commons License