ANALISIS PENUNTUN PRAKTIKUM KIMIA SMA KELAS XI BERBASIS PROYEK DAN INQUIRY PADA MATERI HIDROKARBON

Eva Pratiwi Pane, Hisar Marulitua Manurung

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui persepsi dosen dan guru serta tingkat kelayakan dan keterlaksanaan buku penuntun kimia inovatif terintegrasi berbasis proyek dan inquiry. Lokasi penelitian yaitu SMA Negeri 2 Pematangsiantar. Sampel penelitian adalah guru kimia dan 3 dosen kimia. Penuntun praktikum dinilai dengan presepsi oleh 20 guru kimia dan 3 dosen kimia dan telah layak memenuhi standart BSNP yang telah dimodifikasi. Buku penuntun  inovatif dari persepsi dosen kimia dan guru kimia pada penuntun praktikum inovatif yang terintegrasi proyek dan inquiry pada materi Hidrokarbon Kelas XI SMA yang telah dikembangkan lebih mendukung pembelajaran dibandingkan buku penuntun yang ada dari berbagai penerbit, aspek yang dilihat dari aspek BSNP termodifikasi yaitu terdapat 7 aspek dalam uji kelayakan yaitu aspek kecakupan praktikum (3,47), sistematika penyajian (3,59), mengandung wawasan produktifitas (3,89), merangsang keingintahuan (3,76), mengembangkan kecakapan hidup (3,81), desain (3,83) dan bahasa (3,59).


Keywords


penuntun praktikum; proyek; inquiry.

Full Text:

PDF

References


Abidin, Yunus. (2014). Desain Pembelajaran Dalam Konteks Kurikulum 2014. Pt Reflika Aditama.Bandung.

Arends. (2008). Learning To Teach: Belajar untuk mengajar. Terjemahan : Helly Prajitno Soetjipto dan sri Mulyantini soetjipto. Pustaka Pelajar : Yogjakarta.

Arikunto, S., (2002), Prosedur Penelitian, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Badan Standar Nasional Pendidikan. (2007). Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Mata Pelajaran: Ilmu Pengetahuan Alam. SMA/MTS. Digandakan oleh Kegiatan Penyelenggaraan Sosialisasi/Diseminasi/Seminar/Workshop/Publikasi Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah.

Chang, R. (2004). Kimia Dasar: Konsep-konsep Inti Jilid 2 Edisi Ketiga Erlangga.

Emiliya, Rizki. (2015). Pengembangan Penuntun Praktikum Model Discovery Learning dan Project Based Learning pada Pembelajaran Asam dan Basa di SMA Kelas XI. Tesis. Unimed Press.

Feyzioglu, B., (2009), An Investigation of the Relationship between Science Process Skills with Efficient Laboratory Use and Science Achievementin Chemistry Education. Journal of Turkish Science Education 6(3):114-132.

Hosler, J., dan Boomer, K.B., (2011), Are Comic Books an Effective Way to Engange Nonmajors in Learning and Appreciating Science, CBE-Life Science Educational, 10: 309-317.

Indarti, dkk. 2013. Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Siswa Kelas X Sman 8 Malang

Jahro, I.S. (2009). Desain Praktikum Alternatif sederhana (PAS) Wujud Kreativitas Guru dalam Pelaksanaan Kegiatan Praktikum pada Pembelajaran Kimia. Jurnal Pendidikan Kimia1(2): 44-47.

Mahdjoubi, L., dan Rahman, M.A.A., (2012), Effect of Multimedia Characteristics on Notice CAD Learner’s Practice Performance, Architectural Engineering and Design Management, 8: 214-225.

Masruroh, S. (2014). Implementasi Pendekatan Scientific pada Kurikulum 2013 untuk Meningkatkan MotivasiBelajar Siswa pada Bidang Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi.Prosiding Konvensi APTEKINDO ke 7 FPTK UPI Bandung.

Munthe, (2011), Analisis dan Standarisasi Buku Kimia Kelas X Semester 1 Berdasarkan Standar Isi KTSP. Tesis, Program Pasca Sarjana UNIMED, Medan

Nurrohman, Sabar. (2010). Pendekatan PJBL sebagai Internalisasi Scientific Method bagi Mahasiswa Calon Guru Fisika.Tesis. UNY. Yogyakarta.

Pane, Eva Pratiwi. (2016) Pengembangan Bahan Ajar Kimia Inovatif Berbasis Multimedia Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pengajaran Laju Reaksi. Masters thesis, UNIMED.

Saefuddin, Asis. 2014. Pembelajaran Efektif. Pt Remaja Rosdakarya.Bandung.

Setyosari, Pinaji, (2012) Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan Kencana, Jakarta.

Sintawati, Reni. (2014). Pengembangan Buku Petunjuk Praktikum Kimia SMA Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Materi Asam Basa. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Situmorang, H. (2013). Efektivitas Metode Demonstrasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Menengah kejuruan Pada pengajaran Sistem Koloid. Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan Volume 19(1): 28-36.

Sudjana, N., (2005), Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung, PT Remaja Rosdakarya.

Suyanti, R., (2008), Pengembangan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI dilengkapi Modul dan penilaian Portofolio untuk meningkatkan Prestasi Belajara Penentuan pH Reaksi Siswa SMA Kelas XI Semester I, Tesis, Prodi Kimia, Universitas Maret Surakarata.

Sugiono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D, Alfabeta, Bandung.

Tobing, F. (2012). Pengembangan Penuntun Praktikum Untuk Kelas X SMA Sesuai dengan Tuntutan KTSP, Tesis, Pascasarjana Universitas Negeri Medan.

Tuysuz, C. (2010). The Effect of the Virtual Laboratory on Students’ Achievement and Attitude in Chemistry. IOJES 2(1): 37-53.

Yusraini. (2011). Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Proyek Dengan Media Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Karakter Rasa Ingin Tahu Dan Menghargai Prestasi Pada Materi Asam Basa, Tesis, PPs, Unimed, Medan.




DOI: https://doi.org/10.30743/cheds.v5i1.4623

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Eva Pratiwi Pane, Hisar Marulitua Manurung

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

CHEDS: Journal of Chemistry, Education, and Science

Program Studi Pendidikan Kimia, FKIP - Universitas Islam Sumatera Utara
Kampus Induk UISU Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan 
Email: pend.kimia@fkip.uisu.ac.id | cheds@fkip.uisu.ac.id

Creative Commons License