PENGARUH TRAINING, MOTIVASI DAN BEBAN KERJA TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN AIRNAV INDONESIA CABANG MEDAN

Cahya Leswaeny, Albenny Hevi Damanik, Erwin Parlindungan Nasution, Julia Inda Sari, Jumasri .

Abstract


This research is based on the importance of the role of air transportation in supporting national development, therefore efforts are needed in realizing and improving aviation safety which is a service product, especially at Medan's Kualanamu airport. This study uses independent variables, namely: Training (X1), motivation (X2), workload (X3), and increased productivity of Airnav Indonesia employees in Medan branch as the dependent variable. Collecting research data using a questionnaire method distributed to 72 employees who work as Air Traffic Controllers who are Airnav Indonesia employees who are tasked with providing direct flight traffic services to provide air traffic guidance services, especially for aircraft flight traffic, such as aircraft. flying, helicopters and more. The results of the analysis and the t test show that the variable training has no significant impact on productivity. Meanwhile, motivation and workload have a significant positive effect on employee productivity in the Medan branch of the Airnav Indonesia work environment. In testing the hypothesis based on the F test or Anova test, it is known that the value of Fcount (35,508)> Ftable (2.74) with a significance level of 0,000 <0.05, so that H0 is rejected and H1 is accepted. This means that training, work motivation, and workload simultaneously have a positive and significant effect on the work productivity of Air Traffic Control (ATC) employees in Airnav Indonesia Medan Branch. The result of the coefficient of determination (R2) is 0.595. meaning that 59.5% of the dependent variable (work productivity) is influenced or explained by the independent variables, namely training, motivation and workload. The remaining 40.5% (100% - 59.5%) is influenced or explained by other variables outside the variables not used in this study.


Keywords


Training, motivation, workload and work productivity

Full Text:

PDF

References


Ardana, I Komang dkk. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta:Graha ilmu.

Appley A,Lawrence, Lee, Oey, Liang. 2010. Pengantar Manajemen. Jakarta : Salemba Empat.

Bangun, Wilson. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Erlangga.

Barnes, Ralph M. (1980). Motion and Time Study: Design and Measurement of Work.7thEdition. New York: John Wiley & Sons Inc.

Bungin, Burhan (2017). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta : Kencana.

Burhanuddin, Tengku. (2014). OutLook Book INACA. Jakarta : International Aviation Carrier Asociation, .

Cholik Christian Adi Basuki. (2010). Pengertian dan Istilah Penerbangan Sipil. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Dessler, Gary. (2006). MSDM Jilid II. Jakarta : PT. Indeks.

Dyck, B & Neubert (2009). Principle of mangement. South- western: cengage Learning

Gibson, Ivancevich, John M, & Donally. 2007. Perilaku dan Manajemen Organisasi. Terjemahan oleh Dharma Yuwono. Jakarta: Erlangga.

Hariandja, Marihot Tua Efendi. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia, Pengadaan,Pengembangan, Pengkompensasian, dan Peningkatan Produktivitas Pegawai. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia

Hasibuan, M. S.P. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia Dasar Dan Kunci Keberhasilan. Jakarta : CV. Haji Masagung.

Hasibuan, Malayu S.P. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Husein, Umar. (1999). Riset Strategi Perusahaan. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Husein, Umar. (2005). Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi. Edisi Revisi. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama.

Huey M. Baverly & Wickens D. Christopher. (1993). Workload Transition Implication for Individual and Team. Washingtn DC: National Academy Press.

Jawahir, Tanthowi. (1983), Unsur-Unsur Manajemen Menurut Ajaran al Qur’an. Jakarta : Pustaka Huma

Mangkunegara, A. Prabu , 2013, Manajemen Sumber Daya ManusiaPerusahaan. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Mangkunegara, A. Prabu, 2006. Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Bandung : Refika Aditama.

Mangkunegara, A. Prabu, 2016. Perencanaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung : Refika Aditama.

Mangkuprawira, Syafry. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia Strategi. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Marihot. T. E. Hariandja (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia (Pengadaan, Pengembangan, Pengkompensasian, dan Peningkatan Produktivitas Pegawai).Cetakkan Kelima. Jakarta: Grasindo

Miro Fidel. (2012). Pengantar Sistem Transportasi. Jakarta : PT Erlangga.

Mulyadi. (2007). Kinerja Personal, Teori Motivasi. Jakarta : Studio Press,

Munandar, S. Ashar. (2011). Stress dan Keselamatan Kerja, Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Universitas Indonesia.

Nasution, M.N. (2010). Manajemen Transportasi. Bogor : PT Ghalia.

Nugroho, Rian. (2006). Analisa Kebijakan Publik. Yogyakarta : Gajah Mada Univercity.

Prajudi Atmosudirdjo, Prof., DR., (1989), Dasar-dasar Administrasi Manajemen Dan Manajemen Kantor, Jakarta: Gunung Agung.

Pramudyo, Chrisogonus. D. (2007). Cara Pinter Jadi Trainer. Jakarta : Percetakan Galang Press,

Robbins, Stephen P. and Mary Coulter. (2012). Management, Eleventh Edition United States of America: Pearson Education Limited.

Robbins, Stephen P. dan Timothy A. Judge. (2008). Perilaku Organisasi Edisi ke-12. Jakarta: Salemba Empat.

Robet & Kelvey. (2008). Membangun Pelayanan Informasi. Prestasi Pustaka : Jakarta.

Silalahi, Ulbert. (1989). Studi Tentang Ilmu Administrasi. Bandung : CV Sinar Jaya.

Sunyoto, Danang. (2018). Teori, Kuessioner, Dan Analisis Data Sumber Daya Manusia. Jakarta : PT Buku Seru.

Supriyadi, Yaddy. (2012). Keselamatan Penerbangan : Problematika Lalu Lintas Udara, Tanggerang : Penerbit Telaga Ilmu Indonesia.

Suriatmadja, Toto T. (2009). Pengangkutan Kargo Udara, Tanggung Jawab Pengangkut dalam Dimensi Hukum Udara Nasional dan Internasional. Bandung : Pustaka Bani Quraisy.

Sobarudin, Muh. (2006). Perilaku Organisasi. Jakarta : Rineka Cipta.

Sugiyono. (2011). Metodologi Penelitian. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung : Alfabeta.

Supriyadi, Yaddy. (2012). Keselamatan Penerbangan, Teori dan Problematika. , Jakarta : Telaga Ilmu Indonesia.

No 1.Menpan. (1997). Definisi Beban Kerja. http://www.bkn.go.id (diakses pada tanggal 6 Mei 2016).

Dhania, Dhini Rama. 2010. “Pengaruh Stress Kerja, Beban Kerja terhadap Kepuasan Kerja (Studi pada Medical Representatif di Kota Kudus)”. Jurnal Psikologi Universitas Muria Kudus Vol 1, No. 1.

Rama Dhania, D. (2010). “Pengaruh Stres Kerja, Beban Kerja Terhadap Kepuasan Kerja (Studi Pada Medical Representative di Kota Kudus)”. Volume I.

Shah, Syed Saad Hussain, et al.( 2011). “Workload and Performance of Employees”. Interdisciplinary Journal of Contempory Research in Business Vol 3, No.5 September 2011”.

Sari, W. (2012). “Penerapan Fungsi Manajemen Dalam Pengelolaan Pepustakaan” Jurnal Imu Informasi Kepustakaan dan Kearsipan”, Volume 1Nomor 1, edisi September2012, hal. 41

Wignjosoebroto, Sritomo. (2006). Ergonomi: Studi gerak dan waktu. Surabaya: GunaWidya.

Peraturan perundang-undangan :

Undang-undang Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KP 30 Tahun 2015 tentang Standar Teknis dan Operasi Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 (Manual of Standar CASR Part 139, Volume 1 Bandar Udara/ Aerodromes).

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 14 Tahun 2009 Tentang Peraturan Keselamatan

Penerbangan Sipil (PKPS).

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 24 Tahun 2009 Tentang Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 139 (Civil Aviation Safety Regulation Part 139) Tentang Bandar Udara (Aerodrome)

Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 Tentang Keamanan dan Keselamatan Penerbangan

Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor KP 287 Tahun 2015 Tentang Pedoman teknis Operasional Bagian 69-01 (Advisory Circular Part 69-01) Tentang Lisensi, Rating, Pelatihan Dan Kecakapan Personel Pemandu Lalu Lintas Penerbangan.

Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor KP 218 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor KP 287 Tahun 2015 Pedoman teknis Operasional Bagian 69-01 (Advisory Circular Part 69-01) Tentang Lisensi, Rating, Pelatihan Dan Kecakapan Personel Pemandu Lalu Lintas Penerbangan.




DOI: https://doi.org/10.30743/jrmb.v5i2.3320

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


  

JRMB (Jurnal Riset Manajemen & Bisnis)
Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sumatera Utara
Jl. Sisingamangaraja, Teladan-Medan Indonesia 20217 
Telp. (061) 7869880 | fax. (061) 7869880
Email: admin.jrmb@fe.uisu.ac.id