ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN LIMBAH KARET BAN (WASTE RUBBER) SEBAGAI BAHAN PENGGANTI PADA CAMPURAN ASPAL

Bastian Karya Cristofer Sipayung, Rizky Franchitika

Abstract


Penurunan kualitas lingkungan hidup dapat berdampak pada kehidupan makhluk hidup sehingga diperlukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Salah satu cara untuk meningkatakan kualitas lingkungan, yaitu dengan pemanfaatanl imbah industri. Industri yang banyakmenghasilkanlimbahdan minim akan pengolahan antara lain: pabrik ban, pabriktekstil, dan pembangkit listrik. Waste Rubbers ebagai limbah pabrik ban menimbulkan pencemaran bagi lingkungan hidup. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kelayakan kualitas as pal beton sehingga mencapai titik optimum dengan cara mengganti sebagian aspal dengan waste rubber  dengan variasi I (waste rubber 0%), variasi II (waste rubber 12,5%), variasi III (waste rubber 25%), variasi IV (waste rubber 37,5%), danvariasi V (waste rubber 50%). Metode penelitian menggunakan metode Marshall dengan rujukkan Spesifikasi Bina Margatahun 2018 Revisi III. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar aspal optimum yang didapatkan masing-masing variasi dengan waste rubber adalah: Variasi I (0%), Variasi II (12,5%), Variasi III (25%), Variasi IV (37,5%), danVariasi V (50%). Selanjutnya, didapat nilai pengujian semua parameter dengan keterangan sebagai berikut: nilai stabilitas, VIM, VMA, VFB, dan Marshall Qoutient pada semua variasi pengganti sebagian aspal memenuhi spesifikasi, akan tetapi pada nilai stabilitas Marshall sisa pada variasi IV tidak memenuhi spesifikasi. Untuk variasi V (50%), dari hasil pengujian marshall, nilai hasil stabilitas marshall (kg) tidakada yang memenuhi spesifikasi, yaitu min 800 kg. Dikarenakan nilai stabilitas marshall tidak ada yang memenuhi syarat spesifikasi, maka pengujian tidak dilanjutkan lagi (dinyatakan gagal/ tidakberhasil). Hal inimenunjukkan bahwa kadar aspal dan penambahan penggunaan penggunaan waste rubber mempengaruhi penurunan kualitas campuran pada aspal beton.


Keywords


Waste Rubber; LASTON; Marshall Test

Full Text:

PDF

References


. AASHTO. T 245-97: Standard Method of test for Resistance to Plastic Flow of Bituminous Mixtures Using Marshall Apparatus. 2003.

. Alam, A. 2003. Hasil distilasi kering limbah proses pembaharuan telapak ban sebagai bahan bakar dan bahan bakar dan bahan komponen karetalam. Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, Bogor.

. Bahri, S. & Dwi A.S.I 2010. Pengaruh Limbah Serbuk Besi Sebagi Pengganti Sejumlah Agregat Halus Terhadap Campuran Aspal. Jurnal Teknik Sipil Inersia. Hal 25-32.

. Badan Standardisasi Nasional. (1991). Metode Pengujian Campuran Aspal dengan Alat Marshall. SNI 06-2489-1991, 1, 7.

. Damayanti, R. 2018. Abu Batubara Dan Pemanfaatannya: Tinjauan Teknis Karakteristik Secara Kimia Dan Toksikologinya. JurnalTeknologi Mineral dan Batubara. Hal 213-231.




DOI: https://doi.org/10.30743/but.v20i2.10923

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Bastian Karya Cristofer Sipayung, Rizky Franchitika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Buletin Utama Teknik

Fakultas Teknik - Universitas Islam Sumatera Utara
Jl. Sisingamangaraja, Teladan, Medan 20217

Website: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but
Email: bultek@ft.uisu.ac.id

Buletin Utama Teknik is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License