PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN METODE SQ3R DENGAN UMPAN BALIK DAN METODE SQ3R TANPA UMPAN BALIK PADA POKOK BAHASAN SISTEM KOLOID DI KELAS XI SMA PRAYATNA MEDAN

Nikmat Saputra Hutabarat, Sheila Fitriana

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran penerapan metode SQ3R dengan Umpan Balik dan Metode SQ3R tanpa Umpan Balik pada pokok bahasan system koloid. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPA di SMA Prayatna Medan tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah tiga kelas, dan sampel penelitian dalam hal ini adalah siswa kelas XI IPA 1 dan siswa Kelas XI IPA 2 yang berjumlah 40 orang. Kelas XI IPA 1 dijadikan kelas ekperimen 1 yang diajar menggunakan metode SQ3R dengan umpan balik dan kelas eksperimen 2 yaitu kelas XI IPA 2 yang diterapkan metode SQ3R tanpa umpan balik. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata dari pre-tes yaitu pada kelas eksperimen 1 adalah 6,97 dengan standar deviasi 1,17 sedangkan pada test akhirnya (post-test) adalah 7,38 dengan standar deviasi 1,44.  Untuk  nilai rata-rata kelas eksperimen 2 pada pre-testnya adalah 5,88 dengan standar deviasi 1,18  untuk post-testnya adalah 6,49 dengan standar deviasi 1,49. Untuk uji normalitas data pada kelas eksperimen 1 dan 2 pretes dan posttest kedua sampel berdistribusi normal. Pada uji Homogenitas kedua kelas eksperimen 1 dan 2 bahwa kedua sampel homogen. Berdasarkan hasil perhitungan statistik yang menggunakan uji t(hipotesis) dua pihak pada taraf kepercayaan  α = 0,05 diperoleh  harga thitung = 1,25 dan dk = 78 dengan harga ttabel = 0,67. Kemudian dibandingkan antara thtung dengan ttabel diperoleh thitung > ttabel yaitu 1,25  > 0,67. Hasil yang  disimpulkan Ha diterima  dan Ho ditolak yang berarti bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa antara yang diajar menggunakan metode pembelajaran SQ3R dengan Umpan Balik dan Metode SQ3R tanpa Umpan Balik pada materi Sistem Koloid. Dalam hal ini penggunaan umpan balik harus dilakukan setiap sub materi yang disampaikan, dan ada baiknya penggunaan SQ3R dikombinasikan dengan media atau berupa tugas.

Full Text:

PDF

References


Arikunto, S., (2010), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.

Arikunto, S., (2012), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Bumi Aksara, Jakarta.

Brady, James E., Kimia Universitas Asas dan Struktur, Binarupa Aksara, Tangerang.

Budiningsih, Asri., (2004), Belajar Dan Pembelajaran, Rineka Cipta, Yogyakarta.

Departemen agama, (2002), Metode Pembelajaran dan Proses belajar Mengajar, Jakarta.

Departemen Pendidikan Nasional, (2000), Penilaian dan Pengujian untuk Guru, Jakarta.

Goldberg, David E., (2008), Kimia Untuk Pemula Edisi Ketiga, Erlangga, Jakarta.

Hamdani, (2011), Strategi Belajar mengajar, Pustaka Setia, Bandung.

Handayani, Ira., (2012), Penerapan Pendekatan Konstektual Menggunakan Media Komputer Dengan Macromedia Flash Untuk meningkatkan Hasil Belajar siswa Pada Pokok Bahasan Sistem Koloid, Skripsi. FMIPA. Unimed Medan.

Hardianti,T. (2015). Keefektifan Pembelajaran Fisika Berdasarkan Level Inkuiri Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Dan Keterampilan Proses Pada Materi Fluida Statis Kelas X Sma Negeri 1 Sleman. Universitas Negeri Yogyakarta: Yogyakarta

Harnanto, Ari., Ruminten, (2009), Kimia Kelas XI, Macanan Jaya Cemerlang, Jakarta.

Husnah, M. (2017). Hubungan Tingkat Berpikir Kritis Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Problem Based Learning. PASCAL (Journal of Physics and Science Learning), 1(2).

Ibid, (2010), Metode pembelajaran, Grafindo Persada, Jakarta.

Istarani, (2012), Kumpulan Metode Pembelajaran, Iscom Medan, Medan.

Keenan, dkk., (1984), Kimia Untuk Universitas, Edisi Keenam, PT. Gelora Aksara Pratama, Jakarta.

Mardiana, N. (2017). Peningkatan Physics Hots Melalui Mobile Learning (Mobile Learning To Improve Physics HOTS). PASCAL (Journal of Physics and Science Learning), 1(2).

Nirmala, (2008), Pengaruh Metode SQ3R Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Laju Reaksi, FMIPA, Universitas Negeri Medan.

Nurhasanah, (2010), Pengaruh Metode SQ3R Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Struktur Atom, FMIPA, Universitas Negeri Medan.

Prastowo, Andi., (2011), Panduan Kreatif membuat Bahan Ajar Inovatif, Diva Press, Yogyakarta.

Purba, M, (2006), Kimia Untuk SMA Kelas XI, Erlangga, Jakarta.

Rahardjo, Sentot Budi, (2008), Kimia Berbasis Ekperimen 2, Tiga Serangkai, Solo.

Sanjaya, (2006), Belajar Pembelajaran, Rajawali, Jakarta.

Sari, (2007), Pengaruh Metode SQ3R Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Ikatan Kimia, FMIPA, Universitas Negeri Medan.

Slameto, (2010), Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi, Rineka Cipta, Jakarta.

Sudjana., (2012), Metode Statistika, Tarsito, Bandung.

Sumiati, (2008), Metode Pembelajaran dan Proses Belajar Mengajar, Bulan bintang, Jakarta.

Syah, Muhibbin, (2011), Psikologi Belajar, Rajagrafindo Persada, Jakarta.

Trianto, (2010), Mendesain Metode Pembelajaran Inovatif – Progresif, Kencana Predana Media Group, Jakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Dipublikasikan oleh:

Program Studi Pendidikan Fisika

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Islam Sumatera Utara

E-mail: pascal@fkip.uisu.ac.id

Jl. Sisingamangaraja XII Teladan, Medan

 

 Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial 4.0 Internasional.